Logo BBC

Pengungkapan Pengepul Besar Kokain Selundupan di Pelabuhan Rotterdam

BBC Indonesia
BBC Indonesia
Sumber :
  • bbc

Pelabuhan Rotterdam merupakan pelabuhan terbesar di Eropa dengan panjang mencapai 42 kilometer. Jumlah kontainer yang diproses di pelabuhan ini mencapai lebih dari 23.000 setiap harinya. Pekerjaan para pengepul dan organisasi kriminal itu diuntungkan oleh satu faktor penting: korupsi.

"Kalau Anda datang ke sini besok pagi, saya menjamin Anda bisa mendapatkan akses. Anda hanya perlu mengatakan kepada seorang pekerja, `Pinjamkan kartu pass-¬mu sampai besok, maka kamu bisa mendapat 500 euro`," kata pengepul itu.

"Sulit untuk melakukan tugas kami tanpa bantuan orang dalam seperti petugas bea cukai. Dia bisa saja memeriksa peti kemas tersebut, tapi dia bisa juga menghapusnya dari daftar pemeriksaan untuk membantumu."

Apabila orang dalam menolak untuk bekerja sama, para kolektor menggunakan intimidasi.

"Kalau petugas bea cukai menolak, kami akan mengancam terkait anak-anaknya," kata pengepul bertopeng itu. "Petugas itu kemudian akan mengiyakan dengan cepat."

Baca juga:

Andre Kramer juga mengatakan bahwa karyawannya tertekan karena mereka melihat langsung orang-orang yang bekerja untuk kejahatan terorganisir.

"Mereka didekati di rumah mereka, misalnya untuk menempatkan kontainer di dekat pagar," kata dia.

"Staf saya ada yang mengundurkan diri karena tidak ingin bekerja di sini lagi, mereka ketakutan."

Kepala jaksa Rotterdam juga akrab dengan cerita-cerita ini.

"Banyak kriminalitas di kota ini berkaitan dengan isu narkoba di pelabuhan," kata Hugo Hillenaar.

"Kami menghadapi insiden penembakan hampir setiap hari. Padahal sepuluh tahun yang lalu, itu tidak pernah terjadi di jalanan, sedangkan sekarang peristiwa kekerasan meningkat."