Logo ABC

Syarat Terbaru Masuk ke Negara yang Sering Dikunjungi Warga Australia

Warga Australia harus menunggu sedikit lebih lama sebelum bisa menikmati kembali pariwisata Bali. (Unsplash: Cassie Gallegos)
Warga Australia harus menunggu sedikit lebih lama sebelum bisa menikmati kembali pariwisata Bali. (Unsplash: Cassie Gallegos)
Sumber :
  • abc

Menjelang akhir tahun banyak warga Australia mencoba untuk berlibur ke luar negeri setelah hampir dua tahun 'terkurung' pandemi.

Perbatasan internasional sudah dibuka bagi mereka yang berstatus warga negara dan penduduk tetap (PR) Australia yang telah divaksinasi dua dosis sejak awal November, tanpa perlu meminta izin pengecualian untuk bisa ke luar negeri.

Namun munculnya varian Omicron seakan mengingatkan tentang belum pulihnya kemudahan bepergian seperti sebelum ada pandemi.

Berikut daftar beberapa negara yang menjadi tujuan utama kunjungan warga Australia dan persyaratan yang diperlukan, sebagaimana informasi yang diperoleh ABC hingga 29 November 2021.

IndonesiaSelandia BaruAmerika SerikatInggrisChinaThailandSingapura

Indonesia

Bisakah warga Australia ke Indonesia tanpa karantina?

Tidak saat ini. Pelancong internasional yang divaksinasi harus menyelesaikan karantina tujuh hari di hotel dan menjalani tes PCR sebanyak dua kali.

Durasi karantina untuk semua kedatangan internasional ditambah dari tiga hari menjadi tujuh hari akibat varian Omicron. Wisatawan dari delapan negara Afrika juga dilarang masuk ke Indonesia.

Tapi orang Australia mungkin tak lama lagi sudah bisa menikmati kembali bir Bintang di pantai-pantai Bali.

Pasalnya, Presiden Joko Widodo telah menyatakan keinginan agar turis Australia kembali ke Bali.

Hal itu dia kemukakan saat bertemu Perdana Menteri Scott Morrison di KTT G20, dan mengusulkan "jalur perjalanan vaksinasi" antara kedua negara, yang akan memungkinkan orang yang divaksinasi penuh untuk bepergian tanpa persyaratan karantina.

Indonesia juga telah menangguhkan pengaturan bebas visa dan 'visa-on-arrival'. Untuk memasuki negara tersebut, para pelancong sekarang harus mengajukan permohonan visa turis terlebih dahulu.

Maskapai apa yang terbang dari Australia ke Indonesia?

Garuda Airlines Indonesia telah membatalkan sebagian besar rute Australia selama pandemi, mempertahankan hanya satu penerbangan mingguan antara Sydney dan Jakarta.

Saat ini tidak ada maskapai yang terbang langsung ke Bali dari Australia.

Qantas, Jetstar, dan Virgin semuanya mengatakan akan melanjutkan penerbangan ke Bali mulai awal tahun depan.

Seperti apa situasi COVID di Indonesia saat ini?

Selama seminggu terakhir, Indonesia mencatat jumlah kasus harian di kisaran ratusan. Jauh lebih terkendali dibandingkan pada bulan Juli ketika 50 ribuan kasus terdeteksi setiap hari.

Saran perjalanan menyebutkan perlunya "sangat berhati-hati", sebagian karena COVID-19 yang tetap "ada di seluruh Indonesia" serta terbatasnya fasilitas tes dan pengendalian.

"Perawatan kritis untuk warga Australia yang sakit parah, termasuk di Bali, jauh di bawah standar yang tersedia di Australia," kata Smart Traveler.

Beberapa pembatasan COVID-19 juga tetap berlaku dan berbeda di berbagai daerah. Ini termasuk batas kapasitas, batas waktu untuk makan di luar, dan jam buka usaha.

Menteri Pariwisata Sandiaga Uno menegaskan Bali siap menyambut kembali wisatawan. "Kami telah melembagakan program yang berhasil menurunkan jumlah kasus COVID," katanya bulan lalu.

Apakah ada perjanjian perawatan kesehatan timbal balik?

Tidak ada. Indonesia juga telah mewajibkan asuransi perjalanan yang menanggung biaya pengobatan COVID-19 hingga $US100.000 untuk pelancong yang datang.