Logo BBC

Krisis Air di Iran Bikin Buaya Mengganas Lalu Memangsa Anak-anak

Sihaouk, penggembala yang diserang buaya. Getty Images via BBC Indonesia
Sihaouk, penggembala yang diserang buaya. Getty Images via BBC Indonesia
Sumber :
  • bbc

Terbaring di lantai rumahnya yang sederhana, Siahouk merintih menahan rasa sakit luka di tangan kanannya.

Dua hari sebelumnya, pada suatu sore yang sangat panas di bulan Agustus, penggembala berusia 70 tahun itu pergi mengambil air dari sebuah kolam.

Saat itu ia diterkam oleh seekor "gando" - sebutan buaya air tawar di wilayah Baluchistan, Iran.

"Saya tak melihatnya saat muncul," katanya mengingat kejadian traumatis dua tahun lalu, dengan kengerian dan ketidakpercayaan yang masih terpancar dari matanya.

Siahouk baru bisa terlepas dari gigitan buaya saat ia "berhasil menyelipkan botol [air] plastik di antara rahang buaya" kenangnya, sambil menggosok wajahnya dengan tangan kiri yang sudah keriput.

Saat kehilangan banyak darah Siahok sempat pingsan sekitar setengah jam.

Dia ditemukan setelah domba-dombanya pulang ke desanya di Dombak, tanpa gembala.

Hidup berdampingan yang mematikan