Guru di Kelas Membisu Lihat Murid Ditendangi Teman-temannya, Parah

Ilustrasi perundungan.
Sumber :
  • ANTARA News/Andre Angkawijaya

VIVA – Seorang guru dipecat setelah gagal melindungi siswanya dalam kasus perundungan dan kekerasan yang amat keji di dalam kelas. Guru bernama Daniel Murphy itu dikeluarkan dari Kirkby High School di Knowsley, Merseyside, Liverpool, Inggris yang tak berbuat apa-apa saat muridnya mengalami kekerasan ketika jam pelajaran Sains.

Ketua DPD PSI Jakbar Mundur, DPW PSI Jakarta: Kami Tidak Mentolerir Kekerasan Seksual

Pada 21 November 2019 silam, ketika Murphy sedang mengajar, tiba-tiba terjadi perkelahian. Ternyata seorang siswa A sudah dijatuhkan ke lantai oleh teman sekelasnya dan tak lama kemudian A ditendangi oleh sejumlah siswa lainnya.

Murphy tak melakukan apa pun ketika menyaksikan tindakan jahat itu hanya karena alasan kurang pengalaman. Akhirnya ada staf lain yang melerai perundungan itu setelah aksi kekerasan terjadi setidaknya 2 menit lamanya sebagaimana dikutip dari Mirror, 20 Januari 2022.

Artis hingga Komedian Inggris Minta Pemerintahnya Setop Ekspor Senjata ke Israel

Akibat kejadian tersebut, Murphy harus mendapatkan skors dan menunggu penyelidikan dari pihak sekolah. Dia kemudian diberhentikan setelah mendapat sanksi indisipliner. Dia dinyatakan gagal melakukan perlindungan terhadap siswanya dari ancaman yang nyata.

Panel sekolah menerima laporan soal diamnya Murphy bak membeku melihat tindakan kekerasan itu karena bingung harus melakukan hal apa. Tindakannya itu bisa dianggap tidak disengaja namun tak menghapuskan kesalahannya.

Menteri PPPA Bantah Tudingan soal Kasus Perundungan di Pesantren Meningkat

"Dia adalah seorang guru yang tidak berpengalaman yang tidak memiliki 'Status Guru Berkualifikasi' dan belum menerima pelatihan dari Sekolah tentang mengelola perilaku murid," dituliskan dalam laporan sekolah.

Murphy yang menghadiri sidang kasusnya mengatakan dia merasa malu karena tidak bisa mengambil tindakan yang seharusnya dalam situasi itu. Padahal dia bisa melindungi siswa A dari perundungan geng siswa perundung.

Panel menambahkan bahwa pembiaran Murphy akan pemukulan yang dilakukan seorang siswa terhadap A membuat kelompok siswa jadi ikut-ikutan melakukan tindakan kekerasan. Hasil penyelidikan ini kemudian disetujui dipublikasi dengan bukti yang cukup dan sehingga dijadikan acuan bahwa seorang guru harus memiliki kompetensi.

"Publikasi atas temuan ini sudah cukup menjadi pesan kuat mengenai perlunya guru memiliki standar perilaku dan mengingatkan sikap-sikap apa saja yang tidak bisa diterima," demikian dituliskan dari laporan panel.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya