Dubes Ukraina Putar Video Serangan Keji Rusia Hancurkan Negaranya

Dubes Ukraina untuk RI Vasyl Hamianin saat konferensi pers virtual
Sumber :
  • VIVA/Natania Longdong

VIVA – Duta Besar (Dubes) Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin menyampaikan situasi terkini di Ukraina dalam konferensi pers virtual melalui Zoom Meeting yang berlangsung pada hari Jumat, 25 Februari 2022. Sebelum menjelaskan mengenai bagaimana situasi di Ukraina, Hamianin lebih dahulu memutar beberapa video di mana pasukan militer Ukraina berjuang untuk menghadapi Rusia. Dalam video juga tampak kerusakan yang terjadi di Ukraina akibat invasi militer Rusia.

Kedatangan Danjen USARPAC, Jenderal Maruli Tegaskan Akan Perkuat Kerjasama Dengan Militer AS

“Rumah-rumah, tempat industri dan objek-objek di Ukraina hancur karena serangan dari Rusia,” kata Hamianin saat menjelaskan bagaimana situasi yang terjadi di Ukraina.

Serangan yang dilancarkan oleh Rusia membawa dampak buruk bagi Ukraina. Ratusan ribu warga sipil Ukraina melarikan diri ke negara tetangga seperti Polandia. Ratusan orang bahkan menginap di stasiun Polandia dan ratusan warga meninggal dunia dan sebagian mengalami luka-luka. Keputusan Rusia untuk menginvasi Ukraina adalah pengabaian terhadap kemanusiaan karena merenggut nyawa manusia.

Gagal Cegah Serangan Hamas, Bos Intelijen Israel Mundur

Kondisi mencekam kota di Ukraina yang diserang oleh militer Rusia

Photo :
  • Video ABC News

Vasyl Hamianin menjelaskan bahwa dirinya dan warga Ukraina tidak akan memaafkan tindakan Presiden Rusia Vladimir Putin yang menyerang negaranya itu.

Seminggu Dilantik,Kolonel Marinir Rana Tancap Gas Gelar Entry Briefing Prajurit Petarung Balasanggha

“Ini yang terjadi sekarang di Ukraina, kami tidak akan pernah memaafkan apa yang terjadi di Ukraina. Tidak akan pernah. Ini bukan hanya agresi militer tetapi mereka melawan kemanusiaan,” ujar Hamianin.

Invasi militer Rusia ke Ukraina juga mendapat kecaman dari berbagai negara di dunia. Negara Barat juga menjatuhkan sanksi agar Putin menyerah dan mengakhiri peperangan. Hamianin menjelaskan bahwa dia juga berterima kasih karena Pemerintah Indonesia memberikan dukungan dan perhatiannya terhadap insiden yang terjadi di Ukraina.

“Dan saya bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah Indonesia yang memberikan dukungan dan perhatiannya terhadap negara kami Ukraina,” katanya.

Pada Kamis pagi, 25 Februari 2022, Putin mendeklarasikan niatnya untuk menginvasi Ukraina dan tak lama setelah pengumuman tersebut disiarkan melalui saluran televisi Rusia, pengeboman dan penyerangan terjadi di kota-kota di Ukraina. Mengenai tindakan Putin yang sembrono dan sepihak ini, Vasyl Hamianin mengatakan pemerintahanya tidak akan menoleransinya.

“Apa yang Rusia lakukan tidak akan bisa kita toleransi,” kata dia.

Vasyl Hamianin menyampaikan sekali lagi rasa terima kasihnya kepada Indonesia, dia juga menekankan bahwa Ukraina akan terus melawan dan tidak akan kehilangan harapan bahwa perang ini akan segera berakhir.

Petugas polisi memeriksa sisa-sisa rudal yang jatuh di jalan

Photo :
  • ANTARA/Reuters/Valentyn Ogirenko/as

“Kami tetap melawan, saya tidak akan kehilangan harapan. Saya juga berharap Indonesia tetap memberikan dukungan kepada Ukraina,” kata Hamianin di akhir wawancara melalui Zoom Meeting.

Serangan yang dilakukan Rusia dilakukan tepat sebelum fajar pada Kamis pagi dengan serangkaian peluncuran rudal termasuk rudal balistik jarak pendek dan menengah serta rudal jelajah. Semuanya diluncurkan dari darat dan kapal di Laut Hitam, dan menargetkan infrastruktur militer termasuk bandara, barak dan depot amunisi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya