- Time of India.
VIVA – Tentara India dikerahkan untuk membantu menyelamatkan warga yang terjebak dalam banjir di wilayah negara bagian Assam. Lebih dari 50.000 warga terpaksa harus mengungsi dari tempat tinggal mereka akibat banjir yang merendam wilayah itu, Rabu 18 Mei 2022.
India of India melaporkan jumlah korban jiwa akibat banjir sebanyak sembilan orang. Sebanyak 50 ribu orang, termasuk 50 wanita hamil, 700 anak-anak terdampak banjir.
Mereka terpaksa mengungsi ke sekolah-sekolah dan tenda-tenda yang disiapkan untuk berlindung.
Di distrik Hojai warga terlihat menyelamatkan diri dari rumah mereka yang terdampak banjir dengan membawa barang berharga mereka. Sejumlah warga mengatakan, ketinggian air terus bertambah hingga setinggi dada orang dewasa di beberapa tempat.
Hujan lebat yang terjadi di awal musim penghujan tahun ini menyebabkan wilayah Assam yang terletak di Lembah Barak terendam banjir dalam 24 jam terakhir.
Sementara itu, otoritas India memperikrakan ketinggian air di sungai Brahmaputra akan meningkat seiring dengan masih terus terjadinya hujan lebat di wilayah Assam pada Rabu waktu setempat.
Bandara Dubai Beroperasi Kembali Setelah Banjir Bandang
Bandara utama Uni Emirat Arab (UAE) pada hari Kamis berjuang pulih usai hujan lebat yang menyebabkan banjir bandang.
