- ANTARA/China Daily/mii/am
VIVA – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dikabarkan akan bertemu dengan Presiden China Xi Jinping. Pertemuan akan dijadwalkan dalam beberapa minggu mendatang.
Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh penasihat keamanan nasional Jake Sullivan saat di atas Air Force One pada Kamis 19 Mei 2022.
“Saya tidak akan terkejut jika dalam beberapa minggu mendatang Presiden Biden dan Presiden Xi berbicara lagi,” kata Sullivan dikutip dari Channel News Asia, Jumat 20 Mei 2022.
Sullivan berbicara pada Rabu 18 Mei 2022 dengan Yang Jiechi seorang penasihat kebijakan luar negeri utama Xi. Sullivan mengatakan bahwa perbincangannya bersama dengan penasihat China membahas kegiatan nuklir Korea Utara.
“Saya mengatakan langsung dengan dia tentang keprihatinan kami tentang kegiatan nuklir dan rudal Korea Utara serta pandangan kami bahwa ini bukan untuk kepentingan China,” ujar Sullivan.
“Ini bukan kepentingan Amerika, dan bahwa China harus mempertimbangkan untuk mengambil langkah apa pun yanh dapat dilakukan untuk mengurangi kemungkinan tindakan provokatif Korea Utara,” tambahnya.
Sebelumnya Biden mendarat di Korea Selatan pada Jumat malam di mana ia bertemu dengan Presiden Korea Selatan Yook Suk-yeol untuk membahas Korea Utara sebagai agenda utama.
Ada laporan dari intelijen AS bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengabaikan pembekuan pengujian rudal balistik antarbenua dan tampaknya siap untuk pengujian bom nuklir saat Biden melakukan perjalanan ke Asia.
Harga Diri Apple sedang Dipertaruhkan
Apple diminta untuk menciptakan iPhone murah seperti HP Android pada umumnya. Namun, saran ini sepertinya sulit dilaksanakan karena Apple tidak ingin menurunkan standar.
