8 Negara Ikut Unjuk Gigi di Pesta Kesenian Bali, Tampilkan Apa Saja?
- VIVA/Ni Putu Muliantari
VIVA – Pertama kalinya dalam pagelaran Pesta Kesenian Bali (PKB), 8 negara di dunia akan ikut unjuk gigi. Dalam agenda acara Bali World Cultural Celebrations (BWCC) akan ditampilkan pertunjukan seni dari 20 penampil asal Indonesia dan mancanegara.
Adapun 8 negara yang terlibat pada pesta seni di Bali kali ini adalah Amerika, Belanda, Belgia, China, Jepang, Prancis, Spanyol dan Taiwan. Seniman dari Jepang akan menampilkan Gamelan Terang Bulan, Gamelan Sekar Jepun, dan Gamelan Geinoh Yamashirogumi.
Dari Amerika akan dibawakan Gamelan Galak Tika, Shackled Spirits Collage of The Holy Cross, Gamelan Bintang Wahyu-Brigham Young University, Gamelan Tunas Mekar, Jack Quartet dan Gamelan Burat Wangi. Dari Belanda Gamelan Swara Shanti, Taiwan Gamelan Gita Lestari, Spanyol Gamelan Barasvara, Prancis Gamelan Puspa Warna, Belgia pertunjukan Saling Asah, dan China menghadirkan Jingdezhen Ceramic Institute.
Seluruh paelaran BWCC akan ditampilkan dari tanggal 12-25 Juni 2022. Menurut Kepala Dinas Kebudayaan Bali Prof I Gede Arya Sugiartha, BWCC merupakan bentuk apresiasi kepada kebudayaan dunia yang mewujudkan Bali sebagai pusat kebudayaan. Nantinya pertunjukan ini akan ditampilkan secara luring dan daring saat penyelenggaraan PKB 2022.
"Ada 1 agenda yang luring selain itu daring karena tidak mungkin kita menghadirkan semua partisipan karena kondisi masih seperti ini," kata Prof I Gede Arya Sugiartha di Denpasar, Jumat, 10 Juni 2022.
Perayaan Kebudayaan Dunia ini mengangkat tema turunan dari PKB 2022, yaitu Danu Kerthi: Resilience and Harmony (Kebertahanan dan Harmoni).
Bertujuan untuk memperkuat posisi strategis kesenian dan kebudayaan Bali yang turut mewarnai dan membangun nilai-nilai kesatuan, harmoni, dan perdamaian antar bangsa di dunia melalui pertunjukan.
Arya juga mengatakan nantinya selama Pesta Kesenian Bali berlangsung secara live di panggung budaya Art Center, masyarakat juga dapat menyaksikan pementasan kelas dunia ini melalui layar besar yang ditancapkan. Lewat kerja sama seni antar Indonesia dan negara-negara dunia ini diharapkan dapat mendorong konektivitas dan ruang kolaborasi sesama seniman dan pegiat kreatif lintas negara.
