China Veto Sanksi PBB atas Korut, AS Akhirnya Harus Merayu

Bendera AS dan China
Sumber :

VIVA – Penasihat keamanan nasional Amerika Serikat (AS) Jake Sullivan telah bertemu dengan dengan diplomat top China Yang Jiechi pada Senin 13 Juni 2022. Dalam pertemuan tersebut, Sullivan telah menyayangkan veto Beijing di PBB perihal menjatuhkan lebih banyak sanksi terhadap Korea Utara karena uji coba nuklir.

Sebelumnya, Washington telah memperingatkan bahwa uji coba nuklir pertama Korea Utara sejak 2017 dapat terjadi kapan saja dan negara tersebut harus diberikan sanksi yang lebih tegas.

Namun China mengatakan tidak ingin melihat hal itu terjadi. Itulah sebabnya pada bulan Mei mereka memveto upaya untuk memberlakukan sanksi baru PBB terhadap Pyongyang atas peluncuran rudal balistik baru.

Pertemuan yang berlangsung selama empat setengah jam antara Sullivan dan Yang di Luksemburg, AS percaya Beijing dan Washington dapat bekerja sama dalam masalah Korea Utara.

"Jake menyuarakan keprihatinan, khususnya, tentang veto, yang datang setelah serangkaian peluncuran rudal balistik yang signifikan, dan melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB sebelumnya, serta persiapan untuk uji coba nuklir potensial," kata pejabat senior AS dikutip dari Channel News Asia, Selasa 14 Juni 2022.

"Masing-masing pihak menunjukkan posisi mereka dan cara kami melihat situasi, dan tentu saja Sullivan menjelaskan dengan sangat jelas bahwa kami percaya ini adalah area di mana Amerika Serikat dan China harus dapat bekerja sama," sambungnya.

Sebuah pernyataan Gedung Putih mengatakan diskusi selama pertemuan itu berlangsung secara terus terang, substantif dan produktif.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken juga mengatakan pada Senin 13 Juni 2022, bahwa Washington akan mempertahankan tekanan pada Korea Utara sampai Pyongyang mengubah arah.

Menlu Iran soal Senjata Pemusnah Massal: Penggunaan Nuklir Hanya untuk Tujuan Damai

Selain itu Blinken menambahkan bahwa pihaknya akan bertemu dengan mitranya dari Korea Selatan yang akan mendesak China agar membujuk Korea Utara untuk tidak melanjutkan uji coba nuklir.

BYD Shark

Jegal Ford Ranger dan Toyota Hilux, BYD Ikut Persiapkan Pikap Listrik Berbasis Hybrid

Pabrikan asal China, Build Your Dreams (BYD) secara resmi mengumumkan peluncuran truk pikap plug-in Hybrid pertama, bernama BYD Shark pada ajang Beijing Motor Show 2024.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024