Ukraina Larang Musik Rusia di Media dan Ruang Publik

Ilustrasi Musik
Sumber :
  • pixabay

VIVA – Parlemen Ukraina telah memberikan suara untuk mendukung pelarangan beberapa musik Rusia di media dan ruang publik di Ukraina. Larangan itu tidak akan berlaku untuk semua musik Rusia, melainkan berkaitan dengan musik yang dibuat atau dibawakan oleh mereka yang merupakan  warga negara Rusia setelah tahun 1991.

Abeliano Menyemangati Hati dengan Lagu Terbaru, Hoping You'll Be Mine

Melansir dari BBC, Senin 20 Juni 2022, seniman yang mengutuk perang Rusia di Ukraina dapat mengajukan permohonan pengecualian dari larangan tersebut. Impor buku dari Rusia dan Belarusia juga akan dilarang berdasarkan undang-undang.

Banyak dari mereka yang tinggal di wilayah timur dan selatan Ukraina secara historis merasakan hubungan yang kuat dengan Rusia, dan sering kali menggunakan bahasa Rusia sebagai bahasa pertama mereka. Namun invasi Rusia ke Ukraina telah membuat banyak warga Ukraina ingin memisahkan diri dari budaya Rusia.

Melodi Bali Memukau New York: Navicula dan Endah N Rhesa Luncurkan Album "Segara Gunung"

RUU tersebut, yang disetujui oleh anggota parlemen pada Minggu 19 Juni 2022, telah melarang beberapa musik Rusia diputar atau ditampilkan di televisi, radio, sekolah, transportasi umum, hotel, restoran, bioskop, dan ruang publik lainnya. RUU itu juga mendapatkan dukungan  303 suara dari 450 deputi di parlemen Ukraina.

Dokumen tersebut mengatakan larangan itu akan meminimalkan risiko kemungkinan propaganda permusuhan melalui musik di Ukraina, dan akan meningkatkan volume produk musik nasional di ruang budaya. Larangan akan berlaku untuk musisi yang memiliki kewarganegaraan Rusia setelah tahun 1991, di mana tahun tersebut Ukraina mendeklarasikan kemerdekaan.

Meski Tengah Perang, Kekuatan Militer Rusia Tumbuh 15%, Kok Bisa?

Artis Rusia yang mengutuk perang di Ukraina juga mendapat keringanan dengan syarat mengajukan pengecualian untuk musik mereka dan mengirimkan aplikasi ke dinas keamanan Ukraina.

Di dalamnya, mereka harus menyatakan bahwa mereka mendukung kedaulatan dan integritas Ukraina, serta menyerukan Rusia untuk segera menghentikan agresinya terhadap Ukraina, dan berjanji untuk menahan diri dari setiap langkah yang bertentangan dengan pernyataan tertulis ini.

Dokumen tersebut juga mencakup undang-undang untuk meningkatkan porsi lagu Ukraina yang diputar di radio hingga 40 persen serta meningkatkan penggunaan bahasa Ukraina dalam program harian hingga 75 persen," kata penyiar publik Ukraina

Buku Rusia juga dilarang

Dalam undang-undang paralel yang mempengaruhi musik, buku-buku yang diimpor dari Rusia, Belarusia, dan wilayah Ukraina yang diduduki juga akan dilarang, serta materi dalam bahasa Rusia yang diimpor dari negara lain.

Undang-undang ini akan melarang penerbitan dan pendistribusian buku-buku yang ditulis oleh warga negara Rusia (dengan pengecualian serupa untuk musik) meskipun hal ini tidak akan berlaku untuk buku-buku yang sudah diterbitkan di Ukraina.

Selain itu, terjemahan buku hanya akan diterbitkan dalam bahasa Ukraina, bahasa resmi Uni Eropa, atau bahasa asli Ukraina.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya