G7 Berjanji Dukung Ukraina dan Memperkuat Tekanan Terhadap Rusia

Kanselir Jerman Olaf Scholz dan para pemimpin negara G7 di Elmau, Jerman
Sumber :
  • AP Photo/Susan Walsh

VIVA – Kelompok Tujuh (G7) berjanji untuk mendukung Ukraina "selama yang dibutuhkan" dan memperketat tekanan pada keuangan Rusia dengan sanksi baru, yang mencakup proposal untuk membatasi harga minyak Rusia.

BMKG Temukan Ketebalan Tutupan Es di Papua Berkurang 4 Meter

"Kami akan terus memberikan dukungan keuangan, kemanusiaan, militer, dan diplomatik dan mendukung Ukraina selama yang diperlukan," kata para pemimpin G7 dalam pernyataan yang dirilis pada Senin 27 Juni 2022.

Pengumuman itu muncul setelah Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, yang berbicara kepada para pemimpin G7 pada pertemuan puncak mereka di Pegunungan Alpen Bavaria melalui tautan video, meminta senjata dan pertahanan udara untuk memenangi perang melawan Rusia dalam beberapa bulan.

Badan Geologi: Potensi Tsunami Akibat Gunung Ruang Bisa Setinggi 25 Meter

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.

Photo :
  • Ludovic Marin, Pool via AP

Pernyataan para pemimpin G7 bertujuan untuk memberi sinyal bahwa para anggotanya siap untuk mendukung Ukraina untuk jangka panjang, pada saat inflasi yang melonjak dan kekurangan energi---yang dipicu oleh invasi Rusia---telah menguji penyelesaian sanksi Barat.

Biaya Hidup di Jakarta Makin Mahal, Pengamat: Pemudik Tidak Lagi Bawa Keluarga

Negara-negara G7 mengatakan mereka siap untuk memberikan komitmen keamanan dalam penyelesaian pasca-perang. Kepastian itu datang, setelah Ukraina sebelumnya menyuarakan keraguan, bahwa Kiev dibiarkan untuk memutuskan kesepakatan damai di masa depan dengan Rusia.

Negara-negara G7 mengatakan mereka juga telah berjanji atau siap untuk memberikan hingga US$29,5 miliar (sekitar Rp437,8 triliun) untuk Ukraina.

Negara-negara G7, yang menghasilkan hampir setengah dari ekonomi dunia, ingin meningkatkan tekanan pada Rusia tanpa memicu inflasi yang sudah melonjak, yang menyebabkan ketegangan di dalam negeri dan merusak Global South.

Istilah Global South umumnya mengacu pada negara-negara yang oleh Bank Dunia diklasifikasikan sebagai berpenghasilan rendah atau menengah yang terletak di Afrika, Asia, Oseania, Amerika Latin, dan Karibia

Sanksi yang diperluas juga akan menarget aliran pendapatan Rusia dari ekspor emas, produksi militer Moskow, dan pejabat yang ditugaskan oleh Moskow di wilayah Ukraina yang diduduki oleh pasukan Rusia. Memaksakan batas harga minyak bertujuan untuk memukul cadangan dana perang Presiden Rusia Vladimir Putin serta untuk menurunkan harga energi. (Ant/Antara)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya