5 Negara Paling Pelit di Dunia, Jepang Tempati Urutan Pertama

VIVA Dunia – Tahukah kamu bahwa ada beberapa negara paling pelit di dunia, entah itu karena pelit atau bahkan tidak mampu untuk membantu sesama. Menurut laporan dari Charities Aid Foundation (CAF) dengan judul World Giving Index 2021  A Global Pandemic Special Report, ada beberapa negara dengan masyarakat yang kerap memberikan bantuan. 

Urutan pertama diduduki oleh Indonesia sebagai negara dengan masyarakat yang paling melakukan donasi. Sedangkan negara-negara berikut sebaliknya dikategorikan sebagai negara paling pelit di dunia. Nah berikut ulasannya menurut laporan Charities Aid Foundation (CAF) dengan judul World Giving Index 2021 A Global Pandemic Special Report. 

1. Jepang



Tokyo, Jepang

Photo :

• jw-webmagazine.com

Jepang dikenal sebagai negara yang memiliki tingkat kedisiplinan dan etos kerja yang sangat tinggi. Meski demikian, CAF menempatkan Negeri Sakura ini di urutan pertama sebagai negara paling pelit di dunia. Jepang mendapatkan skor terendah dari semua negara dan berada di urutan 114. Secara historis, masyarakat Jepang memang individualis. Apalagi seputar pemberian amal begitu rumit dan organisasi nonprofit adalah hal baru di sana. 

2. Portugal



Festival Kuliner Asia di Lisabon, Portugal.

Photo :

• dok. KBRI Lisabon

Portugal adalah salah satu negara yang berada di kawasan Eropa, tepatnya berada di barat daya. Menurut laporan dalam survei Charities Aid Foundation, hanya ada 37 persen masyarakat Portugal yang membantu orang asing jika dimintai pertolongan. Lalu, hanya ada 13 persen masyarakatnya yang mau mendonasikan uangnya untuk lembaga amal. 

Selain itu, hanya ada 10 persen masyarakat Portugal yang bersedia untuk meluangkan waktu dalam melaksanakan pekerjaan sukarela di sebuah organisasi. Ketiga poin itu kemudian menempatkan Portugal sebagai negara paling pelit di dunia dengan urutan kedua. 



Brussels, Belgia

Photo :

• Unsplash

Belgia dikenal sebagai negara yang mempunyai desain arsitektur pada zaman Renaissance, kota abad pertengahan, dan lokasi kantor pusat North Atlantic Treaty Organization (NATO) dan Uni Eropa. Tak jauh berbeda dengan Jepang dan Portugal, CAF mengatakan bahwa ada budaya negara Belgia yang menjadikan masyarakatnya enggan beramal. 

Belgia menduduki urutan 112 dari 114 negara paling dermawan, dengan kata lain menduduki urutan ketiga negara paling pelit. Urutan ini dibuktikan dengan hanya 25 persen masyarakatnya yang mau mendonasikan uangnya ke lembaga amal. Lalu, ada 23 persen warganya yang mau mendonasikan uangnya untuk lembaga amal. Sementara 15 persen lainnya mau bekerja gotong royong. 



Bendera Italia.

Photo :

• Pixabay

Menurut laporan dari Charities Aid Foundation, Italia juga memiliki budaya yang mirip dengan Belhgia, yang mana kedua negara ini dinilai jarang beramal. Italia menduduki urutan keempat sebagai negara paling pelit di dunia. Hal ini karena hanya 33 persen masyarakatnya bersedia untuk mendonasikan uangnya kepada lembaga amal. 

Sementara itu, 23 persen warganya bersedia untuk mendonasikan uangnya untuk lembaga amal dan hanya 9 persen masyarakat Italia yang bersedia untuk meluangkan waku dalam melakukan pekerjaan sukarela di sebuah organisasi. 



Pekerja proyek Chongqing Jiangbei, China minum air di tengah panas ekstrem

Photo :

• Huang Wei/Xinhua via AP

China dengan penduduk terbanyak di dunia menempati urutan kelima. Secara umum, hanya 11 persen penduduk China yang melakukan aktivitas memberi. Sedangkan hanya 24 persen masyarakatnya yang mau menolong orang asing, 6 persen memberikan sumbangan uang, dan 4 persennya mau menjadi relawan di sebuah organisasi. 

Halaman Selanjutnya

Portugal adalah salah satu negara yang berada di kawasan Eropa, tepatnya berada di barat daya. Menurut laporan dalam survei Charities Aid Foundation, hanya ada 37 persen masyarakat Portugal yang membantu orang asing jika dimintai pertolongan. Lalu, hanya ada 13 persen masyarakatnya yang mau mendonasikan uangnya untuk lembaga amal.