Muslim Pakistan dan Hindu India Bentrok di Inggris karena Kriket

Muslim Pakistan dan Hindu India Bentrok Gara-gara Pertandingan Kriket di Leicester, Inggris.
Muslim Pakistan dan Hindu India Bentrok Gara-gara Pertandingan Kriket di Leicester, Inggris.
Sumber :
  • Tangkapan layar video.

VIVA Dunia – Ketegangan memanas antara dua kelompok agama di Leicester, Inggris dan telah menyebabkan serentetan insiden kekerasan komunal dan peluncuran operasi polisi khusus, beberapa hari terakhir. Kerusuhan tersebut nampaknya dipicu oleh pertandingan kriket.

Bentrokan antara komunitas Hindu dan Muslim di kota itu kerap terjadi sejak pertandingan kriket Piala Asia T20, pada 28 Agustus 2022, antara rival bebuyutan India dan Pakistan, yang kalah bertanding. Untuk merayakan kemenangan India, ratusan orang membanjiri daerah Belgrave dan meneriakkan slogan-slogan anti-Pakistan, dan mengarah pada kekerasan.

Melansir dari Independent, perkelahian menyebabkan penangkapan seorang pria berusia 28 tahun karena dicurigai menyerang seorang pekerja darurat. Pada hari-hari berikutnya, slogan-slogan yang menghasut bergema di daerah Belgrave dan Spinney Hills, menurut laporan Leicestershire Live.

Muslim Pakistan dan Hindu India Bentrok Gara-gara Pertandingan Kriket di Leicester, Inggris.

Muslim Pakistan dan Hindu India Bentrok Gara-gara Pertandingan Kriket di Leicester, Inggris.

Photo :
  • Tangkapan layar video.

Petugas lokal dikerahkan ke Green Lane Road, yang menampung bisnis milik Muslim dan kuil Hindu. Sementara bala bantuan dikerahkan untuk menghentikan protes tersebut. Kemudian, sekelompok 100 pria Muslim berkumpul untuk menanggapi pawai komunitas lain.

Situasi semakin memburuk dengan sebuah video mulai beredar tentang seorang pria yang menurunkan bendera di luar kuil Hindu, sementara video lain, menunjukkan sebuah bendera sedang dibakar. Pasukan polisi yang terkepung memulai operasi polisi khusus, yang mengarah ke total 47 penangkapan dan lebih banyak orang digeledah dalam beberapa minggu terakhir.

Dua dari penangkapan ini dilakukan pada hari Sabtu, 17 September 2022, karena dicurigai bentrokan melibatkan barang berbahaya dan atas dugaan melakukan kekacauan dengan kekerasan. Sejak Minggu, 18 September 2022, polisi Leicestershire mengatakan tidak ada insiden gangguan baru.

Halaman Selanjutnya
img_title