- Arbalete/wikimedia
VIVA Dunia – Eropa dapat dibilang benua teraman di dunia, namun hal tersebut bukan berarti tanpa risiko sama sekali. Beberapa kota di Eropa bisa sangat berbahaya.
Pencopetan dan penipuan cukup umum di segelintir tempat seperti Italia dan Prancis. Apalagi kejahatan semacam itu kerap menimpa orang asing. Kendati begitu, kamu harus ekstra hati-hati saat mengunjungi kota-kota itu.
Dengan mengetahui 7 kota paling berbahaya di Eropa seperti yang dilansir Armormax, mungkin bisa jadi pertimbangan jika berkunjung ke kota yang masuk daftar ini.
Shkoder, Albania
Shkoder, Albania
- Albinfo/wikimedia
Kota ini merupakan salah satu destinasi wisata paling populer di Albania dan merupakan kota terpadat keempat di negara tersebut. Dikelilingi sejarah dan pedesaan yang indah, Shkoder memiliki banyak hal untuk dieksplor.
Sayangnya, kejahatan di sana marak terjadi termasuk kejahatan berat seperti perdagangan manusia, pemerasan, dan penyelundupan narkoba. Shkoder mempunyai tingkat pembunuhan sekitar 36 dari 100.000 orang. Laporan menunjukkan bahwa setidaknya ada empat organisasi kriminal beroperasi di kota dan berkontribusi pada tingkat kejahatan yang tinggi sebesar 76,56 persen.
Marseille, Prancis
Marseille
- Facebook.com/Office-de-Tourisme-et-des- Congrès-de-Marseille
Marseille adalah kota pelabuhan dan perdagangan di Eropa dan kota terbesar kedua di Prancis. Di sisi lain, kota ini memiliki masalah kejahatan serius antara lain karena para imigran menghadapi kondisi kemiskinan.
Perdagangan narkoba berkembang pesat di kota, dengan berbagai organisasi kriminal berperan pada tingkat kejahatan yang mencapai 61,50 persen. Sebagian besar kejahatan di Marseille yaitu penjambretan, pencurian kartu kredit, dan pencopetan.
Birmingham, Inggris
Birmingham, Inggris
- http://ejawantahtour.blogspot.com
Birmingham termasuk wilayah metropolitan terbesar kedua di Inggris dan pusat budaya, sosial, dan keuangan penting. Kota ini juga memiliki banyak hal untuk menghibur wisatawan dengan museum, galeri seni, hiburan, serta berbagai atraksi lainnya.
Namun penelitian memaparkan sekitar 42 persen penduduk Birmingham merasa berisiko di kota, sebagian karena masalah kejahatan pisau di kota dan indeks kejahatan yang tinggi yakni 61,26.
Malmo, Swedia
Malmo, Swedia
- Johan Jönsson/wikimedia
Kota ini yang terbesar di Swedia dan pusat komersial yang penting. Selain itu, Malmo juga merupakan rumah bagi museum, teater, dan arsitektur. Walaupun dinilai cukup aman, wisatawan harus berhati-hati.
Malmo mempunyai tingkat kejahatan yang tinggi yakni 56,14 persen dan mempunyai tingkat pembunuhan 2,9 dalam 100.000 orang.
Athena, Yunani
Athena, Yunani
- pixabay
Athena merupakan salah satu kota paling kuno di dunia dan banyak wisatawan datang untuk menikmati sejarah dan pantai lokalnya. Tetapi Yunani telah lama cukup miskin dan keadaan menjadi jauh lebih buruk selama krisis keuangan pada tahun 2007-2008.
Tingkat pembunuhan di Yunani cukup rendah 0,7 per 100.000 orang pada tahun 2019. Namun kota ini memiliki tingkat kejahatan sebesar 55,43 persen yang mencakup penggunaan narkoba dan kejahatan kekerasan.
Brussel, Belgia
Brussels, Belgia
- Unsplash
Rumah bagi Parlemen Eropa, Brussel dapat dianggap sebagai jantung politik Eropa. Kota ini mempunyai banyak tempat menarik untuk membuat turis tertarik dan menikmati bir, wafel, dan cokelat.
Kejahatan kecil seperti pencurian dan pencopetan relatif tinggi, tapi kejahatan dengan kekerasan termasuk jarang terjadi. Tapi salah satu faktor yang membuat Brussel menjadi lokasi potensi bahaya adalah kota tersebut sering menjadi sasaran serangan teroris. Beberapa kelompok teroris telah ditemukan di sana.
Milan, Italia
Milan, Italia
- Ank kumar/wikimedia
Seperti ibu kota Italia, Roma, Milan juga salah satu kota terpenting di dunia mode dengan banyak merek besar lahir di sana. Walau kawasan wisata utama sebagian besar aman, pelancong harus menghindari melipir ke pinggiran kota dan sekitarnya. Kejahatan seperti pencopetan dan pencurian berkontribusi pada tingkat kejahatan di angka 44,12 persen.
