Putra Miliarder Kanada Janji Bayar Rp546 Miliar Bagi yang Temukan Pembunuh Orang Tuanya

Barry dan Honey Sherman dibunuh pada Desember 2017.
Sumber :
  • BBC/Reuters.

VIVA Dunia – Putra dari pasangan miliarder Kanada menggelar sayembara, dengan bayaran total mencapai US$35 juta atau setara dengan Rp546,4 miliar, sebagai hadiah apabila ada yang menemukan informasi mengenai pembunuh orang tuanya. 

Sempat Jualan Takjil, Epy Kusnandar 'Preman Pensiun' Kembali Ditangkap Polisi

Seperti diketahui, Barry Sherman, dan Honey Sherman ditemukan tercekik di rumah mereka, di Toronto, hampir lima tahun yang lalu, dan kasus pembunuhan mereka hingga saat ini masih belum terpecahkan. 

Keluarga Sherman sebelumnya menawarkan US$10 juta atau Rp156,1 miliar untuk membantu menangkap dan menghukum pembunuh pasangan miliarder itu. Namun, kini total hadiah yang dijanjikan oleh anak dari pasangan miliarder tersebut naik menjadi US$35 juta bagi informan yang mengetahui tentang kematian mereka. 

Selain Epy Kusnandar, Polisi Tangkap Pemain Sinetron Preman Pensiun Lainnya

ilustrasi pembunuhan

Photo :

Dalam pernyataan yang dibagikan kepada media Kanada, menjelang peringatan 5 tahun kematian orang tuanya, Jonathan Sherman mengatakan, "penutupan kasus tidak akan mungkin dilakukan sampai mereka yang bertanggung jawab atas tindakan jahat ini diadili,". 

Epy Kusnandar Pemeran Kang Mus Preman Pensiun, Ditangkap Polisi Karena Kasus Narkoba

Melansir dari BBC, Senin, 19 Desember 2022, Barry Sherman adalah salah satu orang terkaya di Kanada sekaligus pendiri, serta ketua perusahaan obat generik Apotex. Dia dan istrinya, Honey, adalah dermawan terkenal yang memberikan jutaan dolar ke rumah sakit, universitas, dan organisasi Yahudi

Kekayaan bersih pasangan itu diperkirakan mencapai antara US$5 miliar (Rp78 triliun) dan US$10 miliar (Rp156,1 triliun). Hingga saat ini, pihak berwenang negara itu belum dapat menetapkan tersangka, meskipun mereka mengatakan penyelidikan sedang berlangsung atas pembunuhan tingkat tinggi pada 15 Desember 2017 lalu. 

Kemudian, pada Januari 2018 sampai sekitar enam minggu setelah Sherman ditemukan tewas, polisi mengatakan pasangan itu adalah korban pembunuhan ganda, dan keduanya menjadi sasaran. Desember lalu, Polisi Toronto merilis rekaman video tentang seseorang yang berjalan di luar rumah pasangan itu sehari sebelum mereka dibunuh untuk meminta informasi dari publik. Mereka juga menambahkan bahwa mereka yakin orang yang tertangkap kamera adalah tersangka. 

Polisi belum mengkonfirmasi apakah tersangka telah diidentifikasi, tetapi mengatakan mereka tetap berkomitmen untuk menyelesaikan kasus tersebut. Sejak pembunuhan Sherman, polisi telah melakukan sedikitnya 250 wawancara saksi, menerima 1.255 petunjuk dari masyarakat, dan memperoleh 41 surat perintah. 

Police line atau garis polisi.

Photo :
  • The Associated Press.

Empat anak dari pasangan miliarder itu sebelumnya mengkritik Polisi Toronto atas penanganan penyelidikan mereka, dan telah menyewa penyelidik swasta untuk menyelidiki pembunuhan orang tua mereka secara terpisah. 

Dalam pernyataan terbarunya, Sherman mengatakan kematian orang tuanya adalah mimpi buruk, dan dia diliputi perasaan sakit, dan kehilangan sejak jasad orang tuanya ditemukan lima tahun lalu. 

"Rasa sakit yang tak terukur ini dirasakan setiap hari ketika saya menyadari bahwa kedua anak saya sendiri tidak akan pernah memiliki hak istimewa untuk bertemu dengan orang tua saya," katanya. 

Sherman menambahkan orang tuanya pantas menikmati hasil kerja keras mereka, dan menghabiskan tahun-tahun senja mereka seperti kakek-nenek mana pun, bersama keluarga mereka.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya