- AP/Christian Chavez.
VIVA Dunia – Sepuluh orang penjaga dan empat narapidana tewas ketika orang-orang bersenjata dengan kendaraan lapis baja menyerang penjara negara bagian, di Ciudad Juarez di seberang perbatasan dari El Paso, Texas, Minggu pagi. Hal itu diungkapkan pejabat negara bagian setempat.
Dilansir dari AP, Kantor kejaksaan negara bagian Chihuahua dalam sebuah pernyataan mengatakan, sekitar pukul 7 pagi berbagai kendaraan lapis baja tiba di penjara dan orang-orang bersenjata melepaskan tembakan ke arah penjaga. Selain korban tewas, 13 orang luka-luka dan sedikitnya 24 narapidana melarikan diri.
Tentara Meksiko dan polisi negara bagian kembali menguasai penjara pada Minggu malam. Kantor kejaksaan negara mengatakan personelnya sedang menyelidiki kejadian tersebut.
Garda Nasional Meksiko berjaga di luar penjara negara bagian di Ciudad Juarez.
- AP Photo/Christian Chavez.
Pada bulan Agustus, kerusuhan di dalam penjara negara yang sama menyebar ke jalan-jalan Juarez. Akibatnya 11 orang tewas.
Dalam kasus itu, dua narapidana dibunuh di dalam penjara dan kemudian anggota geng yang diduga mulai menembaki kota, termasuk membunuh empat pegawai stasiun radio yang sedang melakukan promosi di sebuah restoran.
Kekerasan sering terjadi di penjara-penjara Meksiko. Bentrokan sering meletus di antara narapidana geng saingan, yang di tempat-tempat seperti Juarez berfungsi sebagai perwakilan kartel narkoba.
Pernyataan kantor kejaksaan negara menyebutkan, sesaat sebelum serangan hari Minggu di penjara, polisi kota diserang dan berhasil menangkap empat orang. Belakangan, polisi membunuh dua pria bersenjata yang diduga bepergian dengan sebuah SUV.
