Rusia Serang Kharkiv Setelah Menlu Jerman Kunjungi Ukraina

VIVA Militer: Pasukan militer Ukraina di wilayah Kharkiv
Sumber :
  • nypost.com

VIVA Dunia –Serangan Rusia kembali menghantam kota Kharkiv di Ukraina timur, pada Selasa malam, 10 Januari 2023. Serangan itu terjadi tepat setelah kunjungan mendadak oleh menteri luar negeri Jerman.

Menjelang Serangan Darat Israel, 100 Ribu Warga Gaza di Rafah Dievakuasi

Menlu Jerman, Annalena Baerbock, menjanjikan dukungan Jerman lebih lanjut untuk Kiev dalam perjalanannya yang tidak diumumkan, tetapi diplomat top Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan penolakan Berlin untuk mengirim tank tempur negaranya telah menyebabkan korban jiwa berjatuhan.

Kanselir Jerman, Olaf Scholz, baru-baru ini setuju untuk menyediakan kendaraan tempur infanteri Marder Ukraina yang telah lama dicari oleh Kiev dalam pertempurannya melawan invasi Rusia. Tetapi Berlin sejauh ini menolak untuk memasok Ukraina dengan tank tempur Leopard yang lebih canggih.

Bukti Kencan Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won Terungkap di Episode Spesial Queen of Tears

Menlu Jerman Annalena Baerbock

Photo :
  • AP Photo/Sergei Grits

Kuleba, menamai kendaraan itu sebagai Baerbock selama kunjungannya ke kota timur Kharkiv. Dia mendesak Jerman lagi untuk mengirim peralatan militer canggihnya.

Rusia Masukkan Nama Presiden Zelesnkyy ke dalam Daftar Buronan

"Semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat keputusan, semakin banyak orang yang akan mati," kata Kuleba, dikutip dari NDTV, Rabu, 11 Januari 2023.

"Saya tidak ragu bahwa Ukraina akan menerima tank Leopard Jerman. Saya pikir jauh di lubuk hati pemerintah Jerman memahami bahwa keputusan ini akan dibuat, dan tank akan dipindahkan ke Ukraina."

Kharkiv telah menghadapi pemboman besar-besaran selama perang, tetapi garis depan telah bergerak ke timur sejak serangan balasan Ukraina tahun lalu merebut kembali wilayahnya dari pasukan Rusia.

"Tetap di tempat perlindungan. Para penjajah mengebom lagi!," ujar gubernur daerah Oleg Synegubov dalam Telegram miliknya.

VIVA Militer: Brigade Izz ad-Din al-Qassam Hamas Palestina

Prosepek Gencatan Senjata Menipis, Pemimpin Hamas dan Netanyahu Saling Menyalahkan

Prospek gencatan senjata di Gaza tampak tipis, ketika Hamas menegaskan kembali tuntutannya untuk mengakhiri perang dengan imbalan pembebasan sandera.

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024