Terlalu! Wakil Menteri Ukraina Korupsi Genset Rp 6 Miliar saat Negara Dilanda Perang

Wakil Menteri Infrastruktur Ukraina Vasyl Lozinskyi ditahan karena korupsi
Sumber :
  • Pravda

VIVA Dunia – Wakil Menteri Infrastruktur Ukraina Vasyl Lozinskyi ditahan dan diberhentikan dari jabatannya karena terjerat kasus korupsi dana bantuan sebesar US$400.000 atau setara dengan Rp 6 miliar. Dana bantuan tersebut diperhitungkan untuk membeli generator, menurut detektif dan jaksa anti-korupsi Ukraina.

5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?

Setelah berita itu muncul, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bersumpah bahwa kasus korupsi tidak akan kembali menguasai Ukraina.

"Saya ingin ini menjadi jelas, kita tidak akan kembali ke masa lalu, ke cara hidup berbagai orang yang menghabiskan seluruh hidup mereka untuk mengejar kursi (posisi negara) dulu,"  kata Zelenskiy dalam pidato malamnya pada hari Minggu, 22 Januari 2023. 

Istri Kena Tuduhan Korupsi, PM Spanyol Bersiap Mengundurkan Diri

Lozinskyi dikatakan telah berkolusi dengan kontraktor untuk menaikkan harga generator dan mengambil sebagian dari selisihnya untuk kepentingan pribadi, menurut badan antikorupsi Ukraina.

Zelensky berbicara secara virtual di KTT G20

Photo :
  • AFP
Gara-gara Korupsi Beras Miskin, Kantor Desa di Lombok Disegel Warga

Pejabat nasional dan daerah lainnya juga dikatakan terlibat. Selama musim panas, pemerintah Ukraina mengalokasikan sekitar £36,7 juta atau Rp595,2 miliar untuk barang dan teknologi yang akan membantu menyediakan sumber energi, air, dan panas alternatif bagi penduduk selama musim dingin.

Melansir dari The Guardian, Selasa, 24 Januari 2023, barang-barang tersebut dibeli untuk mempersiapkan Ukraina jika Rusia menargetkan infrastruktur energinya.

Lozinskyi ditahan pada hari Sabtu, 21 Januari 2023, oleh penyelidik antikorupsi.

Dalam sebuah pernyataan, mereka mengatakan menemukan uang tunai US$38.000 atau Rp616,3 juta di kantor Lozinskyi dan menerbitkan gambar tumpukan uang kertas dolar dan hryvnia (mata uang Ukraina).

Pada hari Minggu, Lozinskyi juga dipecat dari pemerintahan.

Sebelum perang, skandal korupsi hampir menjadi ciri kehidupan politik Ukraina setiap hari. Negara ini menduduki peringkat 122 dari 180 menurut Transparency International pada tahun 2021, yang menjadikannya salah satu negara paling korup di dunia.

UE juga telah menjadikan reformasi anti-korupsi sebagai salah satu persyaratan utama bagi Ukraina untuk mendapatkan keanggotaan UE.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya