Amerika Serikat Berencana Buat Vaksin COVID-19 Seperti Vaksin Flu Biasa

- VIVA/ David Rorimpandey
VIVA Dunia – Food and Drug Administration milik Amerika Serikat telah mengumumkan perubahan baru tentang bagaimana vaksinasi COVID-19 dapat diberikan di masa mendatang di negaranya.
Pada hari Senin pekan ini, badan tersebut menerbitkan dokumen pengarahan yang mengusulkan agar vaksin Covid beralih ke suntikan tahunan, menjelang bulan-bulan musim dingin ketika virus akan menjadi yang paling dominan, mirip dengan strategi yang digunakan saat memberikan vaksin flu biasa, dilansir dari People.
Individu hanya membutuhkan satu dosis vaksin untuk "memulihkan kekebalan pelindung untuk jangka waktu tertentu". Perubahan tersebut diusulkan dengan harapan dapat membuat proses lebih sederhana bagi publik dan produsen serta meminimalkan kesalahan dari dokter.
Ilustrasi vaksin booster
- VIVA/ David Rorimpandey
“Penyederhanaan komposisi vaksin ini akan mengurangi kerumitan, mengurangi kesalahan pemberian vaksin karena kerumitan jumlah penyajian vial yang berbeda, dan berpotensi meningkatkan kepatuhan vaksin dengan memungkinkan komunikasi yang lebih jelas,” bunyi dokumen pengarahan tersebut.
Badan tersebut juga mengumumkan rencananya untuk menghentikan vaksin Covid-18 asli, yang pertama kali memasuki pasar pada akhir tahun 2020, dan hanya menggunakan dosis Moderna dan Pfizer yang melindungi dari jenis asli Covid dan varian omicron.
Kembali pada bulan Oktober, Komite Penasihat Praktik Imunisasi CDC dengan suara bulat mendukung penambahan vaksin Covid-19 ke jadwal imunisasi yang direkomendasikan pada tahun 2023.