- Depo Photos via AP
VIVA Dunia - Ratusan orang meninggal akibat gempa Turki yang memiliki kekuatan sangat tinggi yaitu 7,8 Magnitudo. Korban meninggal kebanyakan dari negara perbatasan.
Gempa Turki terjadi pada Senin dini hari tadi, 6 Februari 2023, pukul 04.17 waktu setempat. Dalam gempa tersebut dilaporkan beberapa bangunan serta gedung banyak yang runtuh dan sejumlah korban banjir terjebak di puing-puing reruntuhan.
Berikut beberapa fakta mengerikan gempa Turki, dilansir berbagai sumber:
1. Menelan Korban Sebanyak 111 orang
Gempa di Turki
Gempa Turki mengakibatkan banyak korban berjatuhan, terutama dari negara perbatasan. Hal tersebut diungkapkan langsung Kementerian Kesehatan Suriah yang langsung memiliki perbatasan dengan Turki.
"Lebih dari 100 orang telah tewas di bagian Suriah yang dikuasai pemerintah," ungkap Kementerian Kesehatan Suriah dalam sebuah pernyataan di dilansir berita viva sebelumnya, Senin 6 Februari 2023.
2. Gempa Turki Terasa Hingga 10 Negara
Petugas berusaha menjangkau warga yang terjebak di bangunan akibat gempa Turki.
Gempa Turki yang memiliki kekuatan 7,8 Magnitudo terasa hingga ke 10 negara perbatasan. Selain itu, kejadian tersebut telah menelan banyak korban dari mulai yang luka-luka hingga meninggal dunia.
Atas gempa Turki terasa hingga ke beberapa negara seperti Israel, Siprus, Suriah, Lebanon, Yunani, Yordania, Irak, Rumania, Georgia hingga Mesir. Hal tersebut disampaikan oleh Pusat Seismologi Eropa-Mediterania.
3. Jaringan Pipa Gas Meledak
Gempa Turki
Gempa Turki tidak hanya menelan banyak korban jiwa. Namun dalam sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan Pipa gas turki meledak yang menyebar ke ladang-ladang. Hal tersebut di unggahan di akun twitter @lerpc75. Dalam ungguhnya sang perekam mengatakan banyak kobaran api yang berasal dari pipa gas yang meledak akibat gempa turki.
4. Joe Biden Ucapan Belasungkawa
Presiden AS Joe Biden menyatakan akan mengakhiri pandemi COVID-19 di AS
Gempa Turki pastinya meninggalkan luka yang mendalam bagi koran serta pemerintah. Atas kejadian tersebut, Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengucapkan rasa belasungkawa kepada Turki serta mengatakan, Amerika Serikat akan memberikan bantuan apapun yang dibutuhkan.
"Amerika Serikat telah menyatakan keprihatinan mendalam atas laporan gempa bumi yang merusak di Turki dan Suriah dan siap untuk memberikan semua bantuan yang dibutuhkan," kata Joe Biden dalam siaran langsung di Gedung Putih.
5. Kebanyakan Korban dari Negara Perbatasan
Bangunan runtuh akibat gempa magnitudo 7,8 yang mengguncang Turki
Korban gempa Turki kebanyak dari negara berbatas. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kementerian Surah yang memiliki perbatasan sangat dekat dengan Turki. Tercatat ada 516 mengalami cedera dan 111 orang meninggal dunia. Itu terjadi ke provinsi Aleppo, Latakia, Hama dan Tartus.
