Korut Tembakkan Rudal Jelang Kapal Induk AS Berlayar ke Korsel

VIVA Militer: Rudal balistik Korea Utara (Korut)
VIVA Militer: Rudal balistik Korea Utara (Korut)
Sumber :
  • jpost.com

VIVA Dunia – Korea Utara (Korut) kembali menembakkan dua rudal jarak pendek ke laut lepas pantai timurnya, Senin pagi 27 Maret 2023, yang menjadi peristiwa terbaru dari serangkaian peluncuran rudal menjelang kapal induk Amerika Serikat (AS) berlayar ke Korea Selatan (Korsel).

Menurut Kepala Staf Gabungan (JCS) Korea Selatan, rudal tersebut ditembakkan dari Provinsi Hwanghae, Korea Utara, pukul 7.47 pagi (6.47 WIB) dan terbang sekitar 370 kilometer Kedua rudal sepertinya mendarat di zona ekonomi eksklusif Jepang, kata pemerintah Jepang.

Peluncuran rudal Senin pagi itu terjadi ketika kapal induk AS USS Nimitz dan kapal-kapal perang pendampingnya dijadwalkan berlabuh di pangkalan angkatan laut Korsel di Busan pada Selasa. Sebelumnya, kapal induk itu mengadakan latihan militer bersama pasukan Korsel pada Senin di lepas pantai selatan Semenanjung Korea.

VIVA Militer: Uji coba rudal balistik jarak pendek Korea Utara (Korut)

VIVA Militer: Uji coba rudal balistik jarak pendek Korea Utara (Korut)

Photo :
  • asia.nikkei.com

Rencana kunjungan kapal induk yang merupakan pertama kali terjadi sejak USS Ronald Reagan berkunjung pada September itu dibuat sebagai bagian dari upaya memperbanyak "aset strategis" AS di wilayah itu. Ini guna menekan Korea Utara Militer Korsel "mengecam keras" peluncuran rudal Korut yang dianggapnya sebagai provokasi besar yang melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB.

Korsel juga menyeru Korut untuk segera menghentikannya. "Kami akan terus mengawasi berbagai aktivitas Korut dan mempertahankan kesiapan dalam menanggapi provokasi apapun," kata JCS seraya menyatakan akan terus menggelar latihan militer bersama dengan AS sesuai rencana.

Pemerintah Jepang memprotes keras Korut dengan menyebut peluncuran rudal mereka mengancam keamanan dan kedamaian Jepang, wilayah, dan masyarakat internasional. Komando Indo-Pasifik AS mengatakan peluncuran rudal Korut itu tidak menimbulkan ancaman langsung kepada tentara AS atau sekutu mereka.

Halaman Selanjutnya
img_title