Prabowo Jadi Saksi Pesawat N219 Dipasarkan di Malaysia, Lanjut Bertemu PM Anwar Ibrahim

Menhan Prabowo Subianto bersama PM Malaysia Anwar Ibrahim
Sumber :
  • Dok Anwar Ibrahim

VIVA Dunia – Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim, pada Selasa, 23 Mei 2023, menerima kunjungan kehormatan dari Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto di Kuala Lumpur. 

Prabowo Makin 'Gemoy' Kuasai Parlemen Jika PKB dan Nasdem Gabung Koalisi

Keduanya menghabiskan waktu sekitar satu jam untuk membahas isu-isu yang menjadi kepentingan bersama termasuk hubungan bilateral dan regional. 

Anwar Ibrahim dalam keterangan tertulisnya mengatakan pertemuannya dengan Menhan RI Prabowo Subianto di tengah agenda Pameran Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition (Lima '23). Anwar mengaku menyempatkan waktu ngobrol santai dengan Prabowo. 

Kenang Jenderal Wismoyo, Prabowo: Ajaran Beliau Bawa Saya Sampai Mendapat Mandat Rakyat

"Saya sempat ketemu Menteri Pertahanan Indonesia Bapak Prabowo Subianto dalam satu sesi ngobrol santai," kata Anwar dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 24 Mei 2023.

Menhan Prabowo Subianto diterima PM Malaysia Anwar Ibrahim

Photo :
  • Dok Anwar Ibrahim
Kaleng Susu Isi 16 Kg Sabu dari Malaysia Masuk Indonesia Lewat Kaltara Digagalkan

"Kami meluangkan masa kira-kira sejam membincangkan isu berkepentingan bersama merangkumi hubungan dua hala dan serantau," imbuhnya

Melansir dari New Straits Times, Rabu, 24 Mei 2023, selain itu, pembahasan juga mengacu pada upaya penguatan kerjasama di bidang pertahanan dan keamanan. 

Prabowo saat ini sedang dalam kunjungan khusus ke Malaysia dalam rangka Pameran Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition (Lima '23) mulai 23-27 Mei 2023. 

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Pertahanan Datuk Seri Mohamad Hasan, Menteri Luar Negeri Datuk Seri Dr Zambry Abdul Kadir dan delegasi dari Indonesia juga hadir. 

Selain bertemu dengan PM Malaysia, Prabowo juga menyaksikan penandatanganan dua Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman antara industri pertahanan Indonesia dan Malaysia. 

Penandatanganan itu melibatkan PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dengan AIROD Sdn. Bhd. (AIROD) untuk memasarkan dan menjual pesawat N219 yang diproduksi oleh PTDI. Kedua adalah MoU PTDI dengan SME Aerospace Sdn. Bhd. (SMEA) untuk aerostruktur. 

Menhan Prabowo Subianto menyaksikan MoU pertahanan dengan Malaysia

Photo :
  • Kemhan

Penandatanganan MoU antara PTDI dan AIROD dilakukan oleh Direktur Utama PTDI Gita Amperiawan dan AIROD CEO, Marsda (Purn.) Dato Ismail bin Ibrahim.

Sementara penandatanganan MoU antara PTDI dan SMEA dilakukan oleh Gita Amperiawan dan Presiden National Aerospace & Defense Industries (NADI) Marsma (Purn.) Dato Abdul Rahim bin Abdul Rahman.

Menhan Prabowo mengapresiasi dan mendukung tercapainya kesepakatan kerja sama antara industri pertahanan Indonesia dan Malaysia ini.

“Dua kemitraan ini diharapkan dapat mendorong kemajuan industri pertahanan RI dan memberi pengaruh positif terhadap penguatan ekosistem kedirgantaraan Indonesia,” ujar Menhan Prabowo.

Adapun diharapkan kerja sama ini dapat meningkatkan kompetensi kedirgantaraan PTDI dalam rantai nilai industri dirgantara global.

Terkait kerja sama dengan AIROD, Gita mengatakan bahwa N219 sendiri adalah pesawat yang sepenuhnya dirancang dan dikembangkan oleh para insinyur Indonesia

“Dan saya yakin kita semua bangga mengatakan bahwa N219 juga milik negara-negara ASEAN sebagai bagian dari produk pesawat asli Asia Tenggara. Dan acara ini menandai tonggak penting kami untuk N219 memasuki pasar global,” ujarnya.

Adapun soal kerja sama dengan SMEA, Gita mengatakan bahwa ini menandai awal dari perjalanan menuju masa depan yang lebih kuat dan lebih sejahtera untuk kedua bisnis aerostruktur.

“Saya percaya sinergi kami ini akan meningkatkan kehadiran kami sebagai rantai pasokan dunia dari kawasan Asia Tenggara untuk OEM global,” ujar Gita

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya