Polisi Tahan 400 Demonstran Anti G20

Demo KTT G8 dan G20 di Toronto, 26 Juni 2010
Sumber :
  • Carolyn Kaster

VIVAnews – Polisi menahan sekitar 400 demonstran anti G20 berpakian hitam setelah mereka memisahkan diri dari kerumunan pengunjuk rasa di puncak acara KTT G20, di Toronto, Kanada. Demikian keterangan pihak berwenang di Toronto, Minggu 27 Juni 2010.

Pengunjuk rasa membakar empat mobil polisi, dan memecahkan jendela-jendela toko dengan tongkat bisbol dan serta palu. Kemudian melemparkan beberapa pakaian hitam mereka, sambil terus mengamuk. Polisi menggunakan perisai, gas air mata, dan semprotan merica menahan demonstran yang hendak menuju pagar keamanan dari pertemuan G20.

Sejumlah demonstran juga melempar batu dan botol ke arah polisi. Vandalisme juga terjadi tidak jauh dari tempat tinggal dan pertemuan Presiden Amerika, Barack Obama dan pemimpin dunia lainnya.

"Apa yang kami lihat kemarin adalah sekelompok preman yang berpura-pura berbeda pendapat dengan kebijakan, dan memilih kekerasan mengungkapkan apa yang disebut perbedaan pendapat itu," kata juru bicara Perdana Mentri  Stephen Harper, Dimitri Soudas seperti dikutip dari Associated Press.

Pejabat Polisi Toronto, Tim Burrows, mengatakan setidaknya 412 orang ditangkap karena berulah brutal sejak Sabtu sore. Menurut Burrows kebanyakan pemrotes berasal dari Kanada. 

Ribuan polisi memperkuat keamanan Toronto setelah pertemuan puncak Kelompok Delapan, yang berakhir Sabtu di Huntsville, Ontario. Penjagaan diperkirakan dilakukan oleh lebih dari 19.000 aparat dan menelan biaya US $900 juta.

Pawai protes damai disponsori oleh serikat buruh itu adalah demonstrasi terbesar yang direncanakan untuk KTT akhir pekan. Penggerak demonstran berharap bisa membawa 10.000 massa. Tetapi akibat guyuran hujan, massa yang datang hanya sekitar separuhnya.

Polisi membentuk blokade penjagaan, dan menghalangi pengunjuk rasa mendekati pagar keamanan. Polisi juga juga menutup jalur kereta bawah tanah Toronto, dan jalur yang dilalui para pengunjuk rasa. Pusat perbelanjaan terbesar di pusat kota pun ditutup setelah unjuk rasa semakin tidak terkendali.

Sebelumnya protes pada pertemuan global itu berubah menjadi kerusuhan. Pada 1999, 50.000 pengunjuk rasa menutup pertemuan WTO (World Trade Organization) di Seattle,  polisi menembakkan gas air mata dan peluru karet.

Nissan Magnite Kena Recall akibat Sensor Gagang Pintu Bermasalah

Ada sekitar 600 pengunjuk rasa yang ditangkap dan kerugian mencapai US $3 juta dalam kerusakan properti. Lalu, satu orang tewas setelah bentrokan dengan polisi dalam pertemuan G-20 yang diselenggarakan di London pada  April 2009.(np)

Winger Manchester United, Jadon Sancho

Man Utd Dapat Rejeki Nomplok Usai Dortmund Picu Klausul Jadon Sancho, Cuan Besar Menanti

Man Utd mengalami keuntungan finansial signifikan setelah Borussia Dortmund memicu pembayaran tambahan untuk Jadon Sancho dengan mencapai babak semifinal Liga Champions.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024