PM Gillard

Ratu Inggris Wafat, Australia Jadi Republik

Julia Gillard Siap Menangi Pemilu Australia
Sumber :
  • AP Photo/Mark Graham

VIVAnews - Perdana Menteri Australia, Julia Gillard punya mimpi -- mengakhiri ikatan dengan monarki Inggris di Negeri Kanguru Itu.

Perdana menteri perempuan pertama Australia itu menyatakan pendapatnya bahwa, Australia harus menjadi sebuah negara republik setelah Ratu Inggris, Elizabeth II wafat.

Gilard menyampaikan, bagaimanapun negerinya memiliki 'kasih sayang mendalam' untuk Sang Ratu. Tapi Ratu Elizabeth harus jadi monarkhi terakhir untuk Australia.

"Apa yang ingin saya lihat sebagai seorang perdana menteri adalah, kita bekerja sesuai kesepakatan dalam model republik. Tapi, saya berpikir waktu yang tepat bagi negara ini berubah menjadi republik adalah saat perubahan monarki," kata Gillard dalam sebuah konferensi pers, seperti dimuat laman CNN, Selasa 17 Agustus 2010.

"Jelas, saya berharap Ratu Elizabeth panjang umur dan bahagia selalu, dan melihat ibu suri [ibu Elizabeth II], Ratu berpeluang besar hidup lama dan bahagia," tambah Gillard.

Ratu Elizabeth kini berusia 84 tahun, jika melihat masa hidup ibunya 101 tahun. Dia masih berpeluang hidup lama.

Saat ini, Australia adalah sebuah monarki konstitusional dengan Raja atau Ratu Inggris sebagai kepala negara.

Gillard membuat pernyataan tersebut menjelang pemilihan umum Sabtu mendatang -- di mana ia mendapat rivalitas dari pemimpin oposisi, Tony Abbott.

Sebelumnya, Abbott menyatakan yakin, bahwa sistem pemerintahan yang ada saat ini adalah yang terbaik.

"Keinginan menjadi republik telah ada dalam diri kita selama ini, namun rakyat Australia telah membuktikan diri telah bejerja dengan baik," kata Abbott.

"Saya pikir, dengan konstitusi yang ada, kita telah bekerja dengan baik di masa lalu.  Saya tidak melihat alasan mengapa mereka tidak dapat terus bekerja dengan baik di masa depan."

Ini bukan isu baru di Australia. Kehendak mengakhiri monarkhi dan mengganti pemerintahan dengan sistem presidensial jadi isu panas di tahun 1990-an. Namun, dalam referendum 1999, niat itu dimentahkan.

Shin Tae-yong Galau Harus Hadapi Negara Sendiri

Ratu Elizabeth II

(umi)

Deretan Negara yang Ternyata Penduduknya Paling Cepat Meninggal Dunia
PM Jamaika Andrew Holness

Jamaika Akhirnya Akui Palestina Sebagai Negara, Peringatkan Israel Tarik Pasukan Militer

Media sosial kembali dihebohkan dengan pengakuan dari pemerintah Jamaika. Pada hari Senin lalu, Jamaika mengumumkan keputusan resmi mengakui Palestina sebagai negara.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024