Kepala Staf Gedung Putih Rahm Emanuel Mundur

Barack Obama dan Rahm Emanuel
Sumber :
  • AP Photo

VIVAnews - Kepala Staf Gedung Putih Rahm Emanuel mundur dari posisinya pada Jumat 1 Oktober 2010 ini untuk bisa maju dalam pemilihan calon Walikota Chicago. Pria keturunan Yahudi ini akan terbang ke kediamannya di Chicago akhir pekan ini dan mulai bicara pada pendukungnya Senin depan.

"Dia berniat maju untuk pemilihan Walikota," kata orang dekat Emanuel kepada The Associated Press, menolak disebut namanya.

Juru Bicara Gedung Putih Robert Gibbs mengatakan, Presiden Barack Obama akan "mengumumkan soal staf" pada Jumat pagi waktu Washington DC. Jelas, pernyataan Gibbs ini menunjukkan ada seorang yang akan mengundurkan diri.

Emanuel, salah satu orang terkuat di Amerika Serikat ini, akan berusaha merebut posisi yang akan ditinggalkan Walikota Richard M Daley yang bulan lalu mengumumkan tak berminat untuk menjabat ketujuh kalinya. Belum jelas apakah Emanuel bisa memenangkan persaingan ini karena pesaingnya jelas akan menyerang rekam jejaknya yang lebih membekas di Washington DC daripada di Balai Kota Chicago.

Emanuel pernah secara terbuka menyatakan keinginan untuk maju di pemilihan Walikota Chicago jika Daley mundur dari pencalonan. Meski tinggal di Washington, Emanuel memang tak menjual rumahnya di Chicago yang sekarang disewakan.

Emanuel merupakan salah satu andalan Obama, intensitas, kedisiplinan dan hubungan baiknya dengan Kongres membuat Gedung Putih selalu fokus dan agresif. Pengganti Emanuel kemungkinan adalah Pete Rouse, seorang penasihat senior Presiden. Rouse akan ditempatkan sebagai ad interim, karena posisi permanen baru akan diisi Obama setelah midterm election pada 2 November 2010. (hs)

Gak Percaya Anaknya Biasa Pakai Narkoba, Ibunda Chandrika Chika: Saya Tau Anak Saya Seperti Apa
Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) Refly Harun saat diwawancarai oleh wartawan di Padang, Sumatra Barat, Selasa, 28 November 2023.

Refly Harun: Anies-Muhaimin Pengkhianat Jika Gabung Pemerintah

Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, memberikan tanggapannya terkait peluang pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bergabung ke Pemerintahan usai kalah di Pilpres.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024