RI dan 44 Negara Teken 121 Perjanjian di 2010

Marty Natalegawa
Sumber :
  • AP Photo

VIVAnews - Pada tahun 2010 hubungan bilateral Indonesia berkembang pesat dengan disepakatinya berbagai kerjasama maupun kesepakatan. Terhitung, 121 perjanjian telah diteken oleh pemerintah Indonesia dengan 44 negara dunia sepanjang tahun 2010.

Hal ini disampaikan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa pada pernyataan pers tahunannya, Jumat, 7 Januari 2011. Dia mengatakan bahwa perjanjian-perjanjian itu adalah bentuk upaya memajukan hubungan bilateral dengan para negara sahabat.

"Sepanjang tahun 2010, kami telah memfokuskan upaya merevitalisasi dan lebih mengoptimalkan mekanisme hubungan bilateral dengan berbagai negara," kata Marty.

Perkembangan dan kemajuan hubungan bilateral antara Indonesia dengan berbagai negara antara lain tercermin dalam beberapa perjanjian berikut ini:

- Dengan Malaysia: mekanisme Komisi Bilateral tingkat Menlu telah dihidupkan kembali setelah pertemuan terakhir pada tahun 2004. Dalam enam bulan terakhir telah dilakukan setidaknya empat kali pertemuan tingkat Menlu antara kedua negara.

- Dengan Singapura: Indonesia telah menetapkan adanya mekanisme pertemuan reguler pada tingkat Menlu, baik secara informal maupun formal setiap enam bulan sekali. Pertemuan pada tingkat kepala negara/pemerintahan akan diadakan setiap tahun.

- Dengan Australia: pada 2010 disepakati pertemuan tahunan tingkat kepala negara/pemerintahan dalam bentuk Annual Leaders Dialogue. Terdapat pula forum tingkat menteri yang melibatkan Menlu dan Menhan.

- Dengan Amerika Serikat: untuk pertama kalinya pada tahun 2010 telah dilakukan pertemuan tingkat Menlu dalam format komisi bersama. Mekanisme ini akan menjadi forum tahunan yang secara komprehensif mengkaji hubungan kemitraan Indonesia-AS.

"Kami terus mengembangkan bentuk kemitraan strategis dan komprehensif dalam hubungan bilateral dengan Rusia, Tiongkok, India, Jepang dan Korea Selatan," ujar Marty.

Dia juga mengatakan hubungan dengan negara kawasan Eropa juga tak luput dari perhatian Indonesia. Berbagai penandatanganan perjanjian kemitraan komprehensif telah dilakukan oleh negara-negara anggota Uni Eropa dengan Indonesia.

"Politik luar negeri sepanjang tahun 2010 semakin menitikberatkan pentingnya kawasan Pasifik dan memperdalam hubungan, baik dengan negara yang bertetangga langsung seperti Timor Leste dan Papua Nugini, maupun Selandia Baru dan negara Pasifik lainnya," katanya. (kd)

Kwarnas Curigai Upaya Terselubung di Balik Penghapusan Ekstrakurikuler Wajib Pramuka di Sekolah
Habib Aboe Bakar Al HAbsyi di DPP PKB bersama elite PKS dan PKB

PKS Bakal Gelar Halal Bihalal Sabtu, Prabowo-Gibran dan Semua Parpol Diundang

PKS akan menggelar acara halal bihalal pada Sabtu, lusa, di kantor DPP PKS. Semua paslon capres cawapres diundang, termasuk parpol

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024