- AP Photo
VIVAnews - Militer Thailand dan Kamboja kembali baku tembak di perbatasan kedua negara, Senin 7 Februari 2011. Ini sudah empat hari berturut-turut tentara dari kedua negara saling bertikai.
Menurut kantor berita Associated Press (AP), bunyi tembakan senapan mesin dan artileri terdengar di dekat suatu kompleks kuil kuno, yang kepemilikannya masih jadi sengketa kedua negara. Belum ada keterangan dari kedua pihak siapa yang memulai tembakan. Sedikitnya lima orang tewas dalam baku tembak yang berlangsung beberapa hari terakhir.
Baku tembak dimulai Jumat pekan lalu, 4 Februari 2011. Menurut klaim Kamboja, tembakan pihak Thailand meruntuhkan sebagian dinding kuil Preah Vihear, yang masuk daftar PBB sebagai Situs Warisan Dunia. Thailand membantah klaim Kamboja itu dan menganggapnya sebagai propaganda.
Dibangun lebih dari 900 tahun lalu, kuil itu berdasarkan keputusan Pengadilan Internasional 1962 menjadi milik Kamboja. Namun, kuil tetap dipersengketakan oleh Thailand.
Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen, mengingatkan bahwa baku tembak itu bisa mengancam stabilitas kawasan mengingat kedua negara sama-sama terletak di Asia Tenggara. Sementara itu, Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva dari Thailand menyerukan solusi damai di perbatasan, namun dia mengingatkan bahwa militernya akan bertindak bila diserang. (umi)
Blak-blakan, Ketum PSSI Erick Thohir Ungkap Pembicaraan dengan Emil Audero
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, blak-blakan soal pertemuan dengan kiper Inter Milan, Emil Audero. Akankah Emil akan jadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia terbaru.
