Pasukan Khadafi Bombardir Tripoli

Muammar Khadafi Pemimpin Libya
Sumber :
  • about.com

VIVAnews - Sejumlah pesawat tempur membombardir sejumlah titik-titik demonstrasi antirezim Moammar Khadafi, di Ibukota Tripoli, Senin, 21 Februari waktu setempat.

"Apa yang kami saksikan hari ini sungguh tak terbayangkan. Pesawat tempur dan helikopter mengebom  sejumlah wilayah secara membabi buta. Banyak yang mati, sangat banyak," kata Adel Mohamed Saleh, salah satu demonstran, kepada televisi Al Jazeera.

Saleh yang menyebut dirinya aktivis politik menyebut serangan brutal pasukan militer Khadafi itu bak acara pemakanan massal. "Rakyat kami mati. Ini semacam kebijakan bumi hangus," katanya. "Setiap 20 menit mereka mengebom."

Ditanya soal kemungkinan serangan itu berlanjut, Saleh mengatakan, "Ini akan terus berlanjut, terus berlanjut. Setiap orang yang bergerak, bahkan di dalam mobil pun, mereka (pasukan militer Khadafi) akan menyerang."

Belum ada verifikasi atas laporan itu. Namun, Faith al-Warfali, aktivis Libya yang memimpin Komite Libya Kebenaran dan Keadilan di Swiss, mendengar laporan serupa. Al-Warfali turut ambil bagian dalam aksi protes di depan kantor PBB di Jenewa.

"Pesawat militer menyerang warga sipil, juga pengunjuk rasa di Tripoli saat ini. Warga sipil ketakutan. Di mana PBB, di mana amnesti internasional," kata al-Warfali.

Gelombang protes yang berlangsung enam hari terakhir telah merenggut banyak korban jiwa. Seif al-Islam, putra Khadafi, bahkan mengucap kekhawatirannya akan terjadi perang saudara jika demonstrasi antirezim ayahnya terus berlangsung. Ia mengatakan, militer masih mendukung kekuasaan ayahnya yang memimpin Libya sejak 1969.

Israel Hancurkan 603 Fasilitas Air di Gaza Selama Perang
Ilustrasi alutsista persenjataan Hamas

Hamas soal Perdamaian: Bola Ada di Tangan Israel

Kelompok Palestina Hamas mengatakan delegasinya yang menghadiri perundingan gencatan senjata Gaza di Kairo telah meninggalkan kota itu menuju Qatar.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024