- AP Photo/Kyodo News
VIVAnews - Pihak berwenang Jepang mengungkapkan bahwa gempa bumi yang kembali mengguncang kawasan timur laut negeri itu menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai lebih dari 130 warga. Menurut kantor berita Associated Press, dengan mengutip pihak-pihak berwenang, dua korban tewas itu merupakan warga berusia lanjut.
Gempa bumi itu terjadi sekitar Kamis jelang tengah malam waktu setempat. Berkekuatan 7,1 pada Skala Richter (SR) - semula diberitakan 7,4 SR - gempa itu merupakan yang terkuat sejak tragedi gempa 9 SR dan tsunami di Jepang pada 11 Maret lalu.
Menurut juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran Jepang, Junichi Sawada, hingga Jumat pagi terdapat dua warga tewas. Mereka adalah pria umur 79 tahun, yang meninggal karena syok. Selain itu juga ada perempuan berusia sekitar 60 tahun yang wafat setelah tangki oksigen yang menunjang pernafasan dia mati akibat padamnya listrik setelah diguncang gempa bumi.
Sementara itu, Kepolisian Jepang mengungkapkan bahwa 132 orang terluka akibat gempa terkini. Episentrum gempa itu berada di lokasi yang kurang lebih sama dengan gempa 11 Maret lalu.