China Tangkapi Umat di Gereja Tak Berizin

Polisi China meringkus seorang demonstran di Kota Shanghai
Sumber :
  • AP Photo/Eugene Hoshiko

VIVAnews - Polisi di Beijing, China, hari ini menahan puluhan umat suatu gereja setelah mereka beribadah di tempat umum. Menurut seorang pengurus gereja, kepada kantor berita Associated Press (AP), mereka terpaksa beribadah di tempat umum setelah mereka diusir dari gedung tempat mereka biasa beribadah.

Menurut pihak berwenang di Beijing, gereja itu belum memiliki izin untuk beribadah di gedung Shouwang. Maka, pada ibadah Minggu pagi, para umat lalu berkumpul di suatu alun-alun sebagai tempat alternatif. Namun, di tempat itu, mereka justru ditangkap polisi.

Seorang umat yang lolos dari kejaran pihak keamanan kepada AP mengungkapkan, sekitar 200 orang yang beribadah di tempat umum itu lalu digiring polisi dan ditahan di suatu sekolah publik. Polisi juga menyita semua telepon seluler milik para umat.  

Sebelumnya, seorang pimpinan gereja bernama Yuan Ling mengaku sudah menjalani tahanan rumah sejak Sabtu malam. Yuan, yang bergabung dengan gereja itu sejak 1998, mengaku sedikitnya enam anggota gereja juga menjalani tahanan rumah. 

Umat Kristen di China diharuskan beribadah di gereja-gereja yang sudah berizin di negara komunis itu. Namun, keberadaan gereja-gereja alternatif dari sejumlah denominasi kian berkembang di China. Mereka lalu memanfaatkan gedung dan rumah pribadi untuk menjadi tempat ibadah, walau mendapat izin dari pihak berwenang.

Persikabo 1973 Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi dari Liga 1 Musim Ini
Ditlantas Polda Aceh membagikan takjil dan beras kepada pengendara

Kombes Iqbal dan Anak Buah Cegat Kendaraan di Lampu Merah, Bikin Pengendara Hepi

Ditlantas Polda Aceh bersama Ikatan Motor Besar Indonesia (IMBI) membagikan takjil dan paket beras ke pengendara motor dan becak.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024