- AP Photo/J. Scott Applewhite, File
VIVAnews - Belum lagi masalah kasus pelecehan seksualnya selesai, mantan direktur IMF, Dominique Strauss-kahn, akan kembali digugat dengan kasus yang sama. Seorang penulis sekaligus wartawati asal Prancis akan melaporkan pelecehan yang dilakukan Strauss-Kahn pada dirinya delapan tahun lalu.
Dilansir dari laman Telegraph, Selasa, 5 Juli 2011, Tristane Banon, berencana menuntut Strauss-Kahn atas tuduhan upaya perkosaan yang dilakukannya saat mewawancarai pria itu untuk bukunya. Bukunya sendiri adalah sebuah esai panjang berisi kesalahan-kesalahan besar dalam hidup para politikus Prancis.
Banon, mewawancarai Strauss-Kahn saat dia berusia 22 tahun di ruangannya pada Mei 2003. Usai wawancara, wanita ini menerima pesan singkat dari Strauss-Kahn yang mengaku kurang puas dengan hasilnya sehingga minta diulang. Banon diminta datang ke sebuah alamat yang diberikan oleh Strauss-Kahn.
Bukannya wawancara, Strauss-Kahn malah berusaha menuntaskan nafsu bejatnya kepada Banon. Beruntung, gadis ini berhasil melarikan diri dan menelepon ibunya yang merupakan anggota parlemen Prancis, Anne Mansouret.
Mansouret menyatakan, putrinya sudah memiliki keinginan untuk melapor sejak kasus Strauss-Kahn dan karyawati hotel mulai menghiasi headline media massa. Namun keinginan itu berhasil diredam setelah Banon diingatkan akan kemungkinan karirnya mandek.
Ternyata Banon juga bukan orang jauh Strauss-Kahn. Dia adalah anak baptis istri kedua Strauss-Khan, Brigitte Guillemette. Ia juga teman dekat Camille, putri Strauss-Kahn.
Tahun 2007, wartawati harian le Figaro ini pernah muncul dalam sebuah acara televisi dan bercerita bahwa ia diperkosa seorang politikus yang ia bahas dalam bukunya. Namun ia baru memiliki keberanian menyebut nama si pelaku sekarang.
Menanggapi hal ini, kuasa hukum Strauss-Kahn membantah semua tuduhan tersebut. Mereka juga menyatakan kliennya akan melayangkan gugatan balik pada Banon atas tuduhan 'laporan palsu'. Rencananya, gugatan akan diajukan pada hari Selasa waktu setempat. (eh)
Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu, 2 Prajurit Pulanggeni Kopasgat TNI AU Dapat Penghargaan
Dua prajurit Yonko 462 Kopasgat ini berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu melalui perusahaan ekspedisi ternama
