- Corbis
VIVAnews - Sebuah lembaga amal di Inggris membuat kupon lotere yang dikhususkan untuk pasangan yang sulit mendapatkan anak. Bagi mereka yang beruntung, maka berkesempatan mengikuti program bayi tabung secara gratis.
Dilansir dari laman Daily Mail, Rabu, 6 Juli 2011, Komisi Perjudian Inggris telah memberikan perizinan bagi lembaga amal To Hatch untuk membuat permainan undian lotere bayi tabung. Tiket lotere seharga 20 poundsterling (Rp273.000) ini akan mulai dijual secara online pada akhir bulan ini.
Bagi pemenang jackpot, maka dapat mengikuti program bayi tabung atau inseminasi buatan seharga 250.000 poundsterling atau sekitar Rp3,4 miliar di salah satu klinik kesuburan terkemuka di Inggris. Rencananya penarikan lotere akan dilakukan setiap bulan, namun jika sukses penarikan akan dilakukan per dua minggu.
Pemenang juga akan mendapatkan akomodasi kelas satu di hotel mewah, serta diantar ke klinik dengan kendaraan elegan lengkap dengan supirnya. Mereka juga akan diberi sebuah telepon genggam untuk berkomunikasi dengan tim medis kapanpun.
Program Bayi tabung memiliki kemungkinan gagal. Jika sudah demikian, pemenang akan mendapatkan beberapa pilihan alternatif. Di antaranya adalah mendapatkan sel telur dari donor, operasi alat reproduksi, maupun mendapatkan induk semang dengan percuma.
Permainan lotere ini digelar menyusul semakin banyaknya pasangan yang tidak memiliki anak di Inggris. Satu dari tujuh pasangan di negara ini dilaporkan memiliki gangguan kesuburan, sebanyak satu persen bayi yang lahir tiap tahunnya adalah berkat program bayi tabung.
Bukannya tanpa halangan, belum dimulai, lotere ini telah banyak ditentang. Para aktivis lingkungan mengatakan bayi tabung hanya akan merusak sifat dasar reproduksi manusia. "Penciptaan umat manusia seharusnya tidak diatur berdasarkan lotere. Seharusnya pemerintah lebih menekankan riset terhadap masalah kesuburan," ujar seorang aktivis, Josephine Quintavalle. (eh)
Rapikan Kabel Fiber Optik Semrawut di Tangsel, Ini 5 Titik yang jadi Sorotan Pemkot
Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan turun tangan langsung dalam melakukan imbauan dan penindakan semrawutnya kabel fiber optik.
