- AP Photo/TVP via APTN
VIVAnews - Musibah kecelakaan pesawat yang menewaskan Presiden Polandia, Lech Kaczynski, beserta 100 orang lainnya pada 2010 diduga disebabkan oleh kesalahan pilot. Hal itu terungkap dalam hasil investigasi yang dibeberkan pada Jumat 29 Juli 2011.
CNN melaporkan, pada 29 Juli 2011, instruksi yang tidak jelas dari pengatur lalu lintas udara Rusia serta cuaca buruk di bandara Smolensk juga ditengarai turut menjadi penyebab kecelakaan.
Pada April 2010, presiden Polandia beserta sang istri dan beberapa politisi Polandia lainnya tewas dalam kecelakaan pesawat di area Smolensk ketika akan menghadiri peringatan 70 tahun terjadinya perang Dunia II.
"Para awak pesawat nahas itu belum siap bertugas mengingat kerumitan situasi yang dialami selama penerbangan terakhir mereka," kata laporan yang dirilis di Warsawa, Jumat. "Komandan pesawat, co-pilot, dan navigator dilatih secara terburu-buru, sembarangan, dan melanggar peraturan pelatihan masing-masing."
Laporan setebal 328 halaman tersebut juga menyorot masalah komunikasi antara awak Polandia dan pengontrol lalin udara Rusia di bandara Smolensk.
Petugas pengawas landasan diyakini tetap menginformasikan posisi pendaratan yang tepat pada pesawat nahas tersebut, tanpa tahu kalau pesawat tersebut sebenarnya berada dalam posisi yang salah.
Situasi diperparah dengan kekurangtahuan awak pesawat mengenai sistem pesawat dan batas-batasnya, serta kurang memadainya kontrol antar awak.
"Selain itu, kurang terlihatnya pengendalian lalu lintas udara akibat cuaca buruk serta pencahayaan bandara yang buruk dan pohon pada landasan pacu yang terlalu tinggi turut menjadi penyebab," tulis laporan itu.
Seharusnya, para awak memutuskan untuk mencari jalur alternatif atau mendarat di bandara lain saat mendapat peringatan tentang cuaca buruk di Smolensk, kata Komisi Penerbangan Antarnegara.
Pada Januari lalu, sebuah investigasi penyebab kecelakaan yang diadakan Rusia menemukan bahwa pesawat celaka akibat kesalahan para awak pesawat Polandia. Adanya komandan angkatan udara Polandia di kokpit ditengarai jadi salah satu penyebab, karena hasil investigasi menunjukkan terdapat kadar alkohol dalam darah sang komandan di waktu kejadian. (art)
Ganjar soal Prabowo Bakal Rangkul Lawan Politik: Saya Lebih Baik di Luar Pemerintahan
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menegaskan tetap berada di luar pemerintahan sebagai penyeimbang. Tak berminat untuk bergabung dalam koalisi Prabowo-Gibran.
