- AP Photo/PA
VIVAnews - Bentrokan parah antara massa dengan polisi terjadi di Tottenham, London bagian utara, Sabtu malam, 7 Agustus 2011. Bentrok mengakibatkan rusuh yang berujung pada dibakarnya dua mobil polisi dan rusaknya beberapa bangunan di sekitar lokasi.
Dilansir dari laman Associated Press, Minggu, 8 Agustus 2011, kerusuhan terjadi tepat di depan kantor polisi Tottenham. Selain dua mobil polisi, massa juga membakar bus tingkat dan menghancurkan kaca-kaca gedung di daerah tersebut.
Dilaporkan, sebanyak 100 orang polisi dan pasukan anti huru-hara kewalahan menghadapi sekitar 500 orang massa yang marah. Massa melemparkan polisi dengan batu dan bom Molotov. Massa juga dilaporkan melakukan penjarahan di beberapa toko di daerah tersebut.
Para pemuda yang mengenakan penutup wajah juga menghancurkan jendela bank Barclay dan menembakkan beberapa butir peluru ke arah polisi. Belum ada laporan korban tewas atau terluka dalam bentrokan kemarin.
"Sangat mengerikan sekali. Ada dua mobil polisi yang dibakar, saya merasa tidak aman," ujar seorang saksi mata, David Akinsanya, 46.
Kerusuhan dipicu oleh tewasnya seorang warga, Mark Duggan, 29, yang diduga seorang anggota gangster, setelah terlibat baku tembak dengan polisi Kamis pekan lalu. Massa yang kebanyakan adalah kawan Duggan marah dan menyerang kantor polisi.
Untuk mengumpulkan dan membakar semangat massa, teman-teman dan keluarga Duggan menyampaikan pesan-pesan di laman Twitter mereka. Sebuah foto mobil polisi terbakar dilaporkan telah di re-tweet lebih dari seratus kali.
"Semuanya turun dan mengganas menyerang 50 polisi di Tottenham. Saya harap salah satu dari polisi ada yang mati," tulis seseorang dengan nama English Frank di Twitter, dilansir dari Daily Mail.
Tottenham, kota dengan hampir setengah warganya hidup di bawah garis kemiskinan menjadikan kota ini salah satu yang paling rawan di seluruh Inggris. Kerusuhan terparah terjadi pada 1985 di pemukiman Broadwater Farm, Tottenham. Seorang polisi tewas dibacok kala itu, dan lebih dari 60 petugas lainnya terluka. (eh)
Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian
Menurut Sekjen AMMI Arip Nurahman, langkah dilakukan Prabowo ini, agar menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari terjadinya perpecahan diantara sesama anak bangsa.
