- AP Photo/PA, Lewis Whyld
VIVAnews - Kerusuhan di London mulai menyebar hingga ke tujuh kota lainnya di seantero Inggris, sejak kerusuhan pertama terjadi Sabtu malam pekan lalu. Massa di kota-kota ini melakukan pembakaran dan penjarahan. Puluhan orang ditahan aparat kepolisian.
Menurut laman BBC, Rabu, 10 Agustus 2011, tujuh kota tersebut adalah Birmingham, Liverpool, Salford, Manchester, Wolverhampton, Nottingham, dan Leicester. Seperti kerusuhan di Tottenham, massa yang kebanyakan adalah para remaja, dengan beringas menyerang dan membakar seisi kota.
Menurut laporan kepolisian Inggris, sebanyak 74 orang ditangkap di Manchester dan Salford di mana anak-anak muda itu membakar gedung dan mobil. Di area West Midlands, sebanyak 80 orang ditahan, 19 di antaranya telah dikenai pasal kriminal.
Di Nottingham, 30 orang berhasil diringkus oleh ratusan polisi yang menghadang mereka. Delapan orang di antaranya ditangkap ketika melempari kantor polisi dengan bom Molotov. Dilaporkan di kota ini, terjadi 1.000 kasus perusakan.
Sementara itu di London, tempat bermulanya kerusuhan, situasi berangsur-angsur membaik pasca diturunkannya 16.000 aparat keamanan di setiap sudut kota. Pada hari kerusuhan, warga mengatakan London tidak ubahnya seperti zona perang.
"Ada para pemuda yang mencopoti batu bata dari dinding rumah kami dan melemparkannya pada polisi," kata Gracie Watson, seorang penduduk London.
Perdana Menteri Inggris, David Cameron, bersumpah akan mengatasi kerusuhan. Dia mengumpulkan seluruh anggota parlemen untuk berdiskusi dan menurunkan pasukan berjumlah dua kali lipat ke titik-titik kerusuhan.
"Rakyat tidak perlu ragu. Kami akan melakukan semua yang diperlukan untuk memastikan situasi jalanan di Inggris kembali pulih dan aman," ujar Cameron, sebagaimana dilansir dari CNN.
Kondisi yang kacau ini juga memicu pertanyaan mengenai kesiapan London menjadi tuan rumah Olimpiade musim panas 2012. Terkait hal tersebut, juru bicara panitia Olimpiade berkata, "Banyak detail yang harus kami antisipasi terkait perencanaan keamanan untuk Olimpiade, dan kami akan terus bekerja sama dengan kepolisian London dan Kementerian Dalam Negeri." (kd)
Timnas Indonesia U-23 Mengganas di Piala Asia, Marc Klok: Masa Depan Cerah
Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, mengungkapkan kekagumannya terhadap kesuksesan Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23.
