Bank Dunia Bekukan Pinjaman ke Kamboja

Warga sekitar danau Boeung Kak, Kamboja, menyaksikan rumahnya dirobohkan.
Sumber :
  • AP Photo

VIVAnews - Bank Dunia  membekukan pemberian pinjaman kepada Kamboja. Pembekuan akan terus dilakukan hingga pemerintah Kamboja memberikan hak-hak warga yang terancam tergusur akibat pembangunan besar-besaran.

Dilansir dari laman VOAnews, Selasa, 9 Agustus 2011, Direktur Wilayah Bank Dunia untuk Kamboja, Annette Dixon, mengatakan mereka belum memberikan pinjaman baru pada Kamboja sejak Desember 2010. Mereka tak akan menyetujui permintaan pinjaman lagi hingga pemerintah Kamboja setuju memberikan kompensasi pada penduduk di tepian Danau Boeung Kak.

Dixon juga mengatakan, Bank Dunia akan terus membujuk pemerintah Kamboja untuk mencapai kesepakatan pendirian rumah bagi para penduduk sekitar danau tersebut. Di wilayah ini, penduduk semakin terpinggirkan akibat penimbunan danau untuk pembangunan.

Dua tahun silam, area Danau Boeung Kak di pusat kota Phnom Penh adalah rumah bagi 4.000 keluarga. Kini hanya tinggal 1.000 keluarga yang bertahan di tengah upaya para pekerja menimbun danau seluas 90 hektar tersebut dengan pasir.

Lembaga hak asasi manusia menyatakan bahwa proses penimbunan itu ilegal karena membuat warga terusir akibat ancaman para penjaga proyek. Selama bertahun-tahun, para penduduk berusaha mendapatkan surat tanah yang hingga kini tak kunjung diberikan.

"Saya rasa jika semua orang bicara tentang isu Danau Boeung Kak, pemerintah setidaknya akan lebih memberi perhatian. Mereka akan lebih lebih berusaha untuk menyelesaikan masalah ini demi rakyat mereka," kata Sia Phearum salah seorang aktivis HAM.

Ia juga menekankan bahwa penduduk sekitar danau menginginkan supaya pinjaman Bank Dunia kembali diberikan setelah masalah mereka tuntas. Sementara itu, pemerintah Kamboja tak ambil pusing terhadap ancaman Bank Dunia. Pemerintah menilai badan keuangan tersebut telah melampaui wewenang dengan terus memaksa pemerintah. (umi)

Rusia Sebut AS Buru-buru Tuduh ISIS Atas Serangan Gedung Konser di Moskow
Sandra Dewi dan Suaminya, Harvey Moeis

Wawancara Lawasnya Jadi Sorotan, Sandra Dewi Ogah Disebut Hidup Bak di Negeri Dongeng

Kehidupan pribadi Sandra Dewi mendadak jadi sorotan pasca penetapan status tersangka suaminya, Harvey Moeis oleh Kejaksaan Agung.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024