Atasi Kelaparan Somalia, OKI Sumbang Rp2,9 T

Bayi-bayi Somalia
Sumber :
  • AP Photo/Schalk van Zuydam

VIVAnews - Negara-negara Muslim akan menyumbangkan US$350 juta atau sekitar Rp2,9 triliun untuk membantu korban kelaparan di Somalia. Donasi ini diharapkan dapat membantu 3,2 juta warga kelaparan di negara tersebut.

"Pemberian donasi untuk Somalia ini adalah kemauan politis dari seluruh negara Islam," kata Ekmeleddin Ihsanoglu, sekretaris jenderal Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), seperti dikutip dari kantor berita Xinhua, Kamis, 18 Agustus 2011.

Dalam rapat darurat OKI tingkat Menlu yang dihelat di Somalia, selain Ihsanoglu, tampak hadir pula Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan dan 57 anggota OKI lainnya.

Ihsanoglu juga menambahkan, "Kami bertujuan memperoleh US$500 juta (Rp4,2 triliun). Donasi kini sudah terkumpul sebanyak US$350 juta, dan kami berharap bisa segera mendapatkan sisanya." Ia juga mengatakan bahwa apa yang dialami Somalia sekarang bukanlah hanya sebagai sebuah ujian untuk negara itu saja, namun untuk seluruh dunia.

PM Erdogan kemudian menyatakan bahwa Turki siap membantu Somalia dengan mengirimkan delegasi ke negara tersebut pada hari Kamis. Turki juga menyatakan kesediaannya menjadi tuan rumah rapat kedua OKI pada 2012.

"Kami tak akan diam dan menyaksikan saja. Kami akan melakukan apa yang kami bisa untuk menolong saudara-saudara di Somalia. Semoga rapat hari ini bisa memberi harapan untuk rakyat Somalia," kata Erdogan.

Somalia, yang diwakili oleh Presiden Sheikh Ahmed, mengaku terharu dengan bantuan yang berdatangan dari seluruh dunia. "Kami sekarang sedang berjuang mengatasi penyakit dan kelaparan. Kami berterima kasih atas kontribusi dari negara-negara Muslim," katanya.

Berdasarkan data PBB, lebih dari 12 juta rakyat Afrika menderita kelaparan. Namun di Somalia, keadaannya jadi lebih buruk karena kelompok militan Al-Shabaab yang menguasai beberapa daerah di Somalia melarang bantuan internasional masuk. Data Amerika Serikat mengatakan sebanyak 29.000 balita di Somalia tewas akibat kelaparan, hanya dalam kurun waktu 90 hari. (umi)

Netizen Murka Disebut Suara Paslon 02 Nol: Mungkin Aku yang Dimaksud Angin Tak ber-KTP
Xabi Alonso

Peluang Liverpool Gaet Xabi Alonso Mengecil

Keinginan Liverpool mendatangkan Xabi Alonso untu musim depan nampaknya menjadi semakin kecil. Karena dikabarkan pelatih asal Spanyol itu mau bertahan di Bayer Leverkusen

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024