Duit Raya, Tradisi Lebaran di Malaysia

Perayaan Tahun Baru 2011 di Kuala Lumpur
Sumber :
  • AP Photo

VIVAnews - Merayakan lebaran hari ini, Selasa, 30 Agustus 2011, Malaysia tak jauh berbeda dengan Indonesia dalam menyikapi Idul Fitri. Warga yang merayakan biasanya akan mengunjungi karib dan kerabat demi melanggengkan silaturahmi. 

Selain itu, warga yang lebih tua di sana pun memiliki kebiasaan sama dalam membagikan kebahagiaan kepada anak-anak, seperti juga di Indonesia. Mereka menyebutnya dengan "duit raya": bagi-bagi duit ketika hari raya.

Bagi penduduk Malaysia, seperti ditulis laman Bernama, duit raya adalah keharusan. Siapa pun yang merasa telah cukup umur, dan tentunya cukup dana, mesti memberikan uang kepada anak-anak atau bahkan, tak jarang, remaja yang belum menikah.

Amplop duit raya tersedia dalam berbagai warna dan desain. Paket itu bisa didapatkan dengan mudah dari bank, toko, pasar swalayan, dan tempat-tempat komersil lain.

Banyak orang Malaysia berpikir bahwa duit raya merupakan perwujudan perasaan tulus dan hanya datang dari hati. Seperti juga di Indonesia, kadang pemberian itu dialamatkan kepada anak-anak yang tak pernah mereka kenal. "Kepada sanak saudara, kami biasa memberi lebih. Tapi, kalau kebetulan ada anak-anak yang tidak kami kenal berkunjung ke rumah, kami tetap akan memberi walau jumlahnya tak banyak," kata seorang warga.

Umur juga biasanya tak menjadi patokan bagi penerima duit raya. Nur Farah Syakila Jasmy, seorang mahasiswa berusia 18 tahun, berharap ia masih bisa mendapatkan duit raya. "Umur bukan masalah. Semuanya bergantung kepada siapa yang memberi," ujarnya.

Bahkan, ada di antara warga yang berpikir bahwa orang-orang yang belum mendapatkan pekerjaan juga layak mendapatkan duit raya.

Fairuz A Rafiq Beberkan Kondisi Terkini Usai Dilarikan ke RS Bersama Buah Hati

Seperti diperkirakan, tradisi duit raya meminjam kebiasaan bangsa Tionghoa dalam merayakan Imlek, yakni pemberian ang pau. Sama halnya dengan Indonesia, kentalnya persebaran kebudayaan China di Malaysia membawa pengaruh besar bagi masyarakatnya.

"Sejauh yang bisa saya ingat, duit raya diambil dari tradisi China ketika merayakan Imlek," Rosli Johny, 64, menjelaskan.

Indonesia Bakal Jadi Basis Produksi Mobil Listrik Canggih
Presiden Joko Widodo dan Yanda Zaihifni Ishak jadi saksi pernikahan

Momen Presiden Joko Widodo jadi Saksi Nikah Anak Wamenaker Afriansyah Noor

Presiden Joko Widodo bersama Yanda Zaihifni Ishak menghadiri acara pernikahan putri dari Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024