- AP Photo/ Sakchai Lalit
VIVAnews - Perdana Menteri baru Thailand, Yingluck Shinawatra, dijadwalkan menyambangi negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia, mulai akhir pekan ini. Lawatan perkenalan itu akan menjadi lawatan pertama ke luar negeri bagi Yingluck sejak resmi sebagai PM Thailand 5 Agustus lalu.
Menurut harian The Nation, 8 September 2011, Brunei Darussalam akan menjadi negara yang pertama dikunjungi pada Sabtu 10 September 2011. Alasan dipilihnya Brunei adalah karena negara inilah pertama kali memberikan konfirmasi.
"Kami telah menghubungi negara-negara ASEAN memberitahu PM Yingluck akan melawat. Brunei pertama kali mengkonfirmasi dengan mengatakan mereka bisa dikunjungi usai Ramadan," kata seseorang dari pemerintahan Thailand yang tidak disebutkan namanya.
Usai melawat ke Brunei, Yingluck akan mengunjungi Indonesia pada Senin 12 September untuk memperkenalkan dirinya sebagai PM baru. Dilansir dari laman MCOT Net, Yingluck akan membicarakan masalah kerjasama di bidang energi dan perikanan dengan Indonesia.
Kamboja akan menjadi negara ketiga yang dikunjungi Yingluck pada Kamis 15 September. Sedianya ia akan membicarakan masalah sengketa wilayah sekitar kuil Preah Vihear, namun masih belum ada detail lebih lanjut mengenai masalah ini.
Setelah itu, Yingluck akan melawat ke Laos pada 16 September. Kunjungan ini secara tradisional dimaksudkan untuk menghormati Laos yang memiliki kemiripan budaya dan bahasa dengan negeri Gajah Putih.
"PM Yingluck ingin mengunjungi semua negara anggota ASEAN untuk memperkenalkan dirinya dan menunjukkan ketulusan Thailand terhadap para negara tetangga. Lawatan ke tiap negara hanya akan berdurasi sehari saja tanpa menginap," kata Thitima Chaiseaeng, juru bicara pemerintah Thailand.