Lawatan PM Yingluck Shinawatra

Thailand Investasi Rp25 M Untuk Listrik RI

Perdana Menteri Thailand, Yingluck Shinawatra
Sumber :
  • AP Photo/ Sakchai Lalit

VIVAnews - Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra akan membicarakan kerjasama energi pada kunjungannya ke Indonesia, Senin 12 September 2011. Di bidang ini, salah satu perusahaan Thailand siap menanamkan investasi hingga jutaan dolar.

Seperti diberitakan The Nation, perusahaan minyak dan gas Thailand, PTT, akan berinvestasi sebesar US$3 juta hingga US$4 juta (Rp25,8 - 34,4 miliar) dalam bidang pembangkit listrik biomass di Indonesia. Direktur Pelaksana PTT, Chitrapong Kwangsuksathit, mengatakan perusahaannya juga berencana menanamkan investasi di bidang batu bara.  

Chitrapong mengatakan pembangkit listrik biomass akan menghasilkan 10 megawatt listrik untuk beberapa daerah di Indonesia. Dia mengatakan, investasi di negara ini adalah bagian dari rencana strategis perusahaan yang akan memperluas bisnis di beberapa negara dunia.

Wakil Presiden Eksekutif PTT, Natthachart Charuchinda, mengatakan perusahaan telah menanamkan investasi di dua tambang batu bara di Indonesia. Saat ini, ujarnya, PTT tengah melakukan negosiasi untuk investasi di beberapa tambang lainnya. Namun, banyaknya peminat dari berbagai negara membuat negosiasi akan sulit.

"Kesepakatan akan berlangsung lebih lama dari yang diharapkan," kata Natthachart.

Indonesia adalah negara kedua yang dikunjungi oleh PM Yingluck setelah Brunei Darussalam. Di Brunei, Yingluck membicarakan kerja sama pertanian dan industri makanan halal dengan Sultan Brunei Hassanal Bolkiah. Setelah dari Indonesia, Yingluck akan meneruskan perjalanannya untuk mengunjungi Kamboja dan Laos.

Tim Pengawal Anies Pamitan usai Pilpres 2024 Berakhir
Film Badarawuhi di Desa Penari

Film Badarawuhi di Desa Penari Bakal Tayang di 28 Negara Bagian AS

Kabar membanggakan datang dari dunia perfilman Tanah Air. Film produksi MD Pictures berjudul Badarawuhi di Desa Penari akan segera tayang di Amerika Serikat.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024