Dunia Turut Peringati 10 Tahun Tragedi 9/11

Pangeran Charles pada peringatan 10 tahun tragedi 9/11 di Inggris.
Sumber :
  • AP Photo / David Parker

VIVAnews - Peringatan 10 tahun tragedi 9/11 dilangsungkan di seluruh pelosok dunia dengan cara-cara yang berbeda. Kesemua ini mereka lakukan untuk mengenang orang-orang terkasih dan rekan-rekan setanah air yang tewas pada insiden yang meruntuhkan menara kembar WTC di New York, Amerika Serikat.

Dilansir dari laman CNN, Minggu 11 September 2011, ratusan orang di Madrid berkumpul di sebuah taman untuk mengheningkan cipta mengenang korban tewas. "Kita disini untuk mengenang mereka yang gugur di hari itu, juga untuk merayakan memori tentang mereka," kata Alan Solomont, Duta Besar AS untuk Spanyol sebelum mulai mengheningkan cipta.

Di Sydney, Australia, para pemadam kebakaran memanjat 80 anak tangga ke puncak Sydney Tower, mengenang rekan-rekan seprofesi mereka yang tewas dalam 9/11. "Hanya ini yang bisa kami lakukan untuk berterima kasih," kata salah seorang pemadam kebakaran. "Banyak diantara mereka yang tak kembali di hari itu," tambah lainnya.

Sebuah upacara peringatan lintas agama dihelat di Katedral St. Mary, Sydney. "Kita bersatu melawan teroris walau memeluk agama yang berbeda," kata Kardinal George Pell yang memimpin acara tersebut.

Di depan Kedutaan Besar AS di Alun-alun Grosvenor, London, para tokoh pemerintah tampak berbaur dengan rakyat Inggris yang berkumpul mengenang rekan senegara yang tewas. "Walaupun aksi terorisme yang kejam itu bertujuan memecah belah, namun hal itu justru menyatukan kita," kata Pangeran Charles.

Di Ancona, Italia, Paus Benediktus XVI menyeru pada seluruh dunia untuk selalu menegakkan solidaritas, keadilan, dan perdamaian dalam acara doa bersama mengenang para korban tewas. Sementara itu di Paris, sedikitnya 200 orang berkumpul di Place du Trocadero yang  juga dikenal sebagai Plaza Hak Asasi Manusia.

Mereka tampak khusyuk mengikuti upacara peringatan 9/11 walau diguyur hujan dan angin. Di sana, didirikan dua replika menara kembar WTC setinggi 24 meter yang diselubungi kanvas besar berisi nama para korban tewas.

Para tentara AS yang sedang bertugas di Afghanistan turut berpartisipasi pula dengan menggelar acara doa bersama. "Jangan lupakan apa yang terjadi hari itu, dan alasan mengapa kita ada disini sekarang," kata Sersan Mayor Angkatan Udara Alex Kruhlinski.

Banyak pula yang memilih untuk berdiam di rumah menyaksikan tayangan mengenang 9/11 di televisi, dan berefleksi dengan cara mereka sendiri seperti yang terjadi di Amsterdam, Ontario, Israel, dan Swedia. (eh)

Potret Manis Wulan Guritno, Rayakan Ulang Tahun ke-43 di Pantai Bersama Sang Anak
Gerhana Matahari Total.

Gerhana Matahari Total Bakal Hadir di Indonesia, Cek Jadwalnya

Gerhana Matahari, sebuah fenomena alam yang memukau, menghadirkan pertunjukan kosmik di langit Indonesia. Ketika Bulan melintas di antara Bumi dan Matahari, posisinya mem

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024