- ANTARA/Widodo S. Jusuf
VIVAnews – Indonesia menegaskan dukungannya atas keutuhan Thailand, dan mendukung penyelesaian damai dalam mengatasi berbagai konflik yang terjadi di Thailand. Hal itu diungkapkan Presiden Yudhoyono usai bertemu Perdana Menteri Thailand, Yingluck Shinawatra, di Istana Negara.
“Dalam kunjungan Yingluck ke Indonesia ini, kami menyatakan dukungan penuh atas keutuhan teritorial Thailand. Kami mendukung langkah-langkah damai untuk mengatasi masalah di Thailand Selatan,” kata Presiden Yudhoyono dalam konferensi pers bersama Yingluck di Istana Negara, Jakarta, Senin 12 September 2011.
Yudhoyono juga mengungkapkan kegembiraannya atas perkembangan positif terkait sengketa perbatasan antara Thailand dan Kamboja. Seperti diketahui, Indonesia sebagai Ketua ASEAN turut berperan aktif menengahi konflik perbatasan Thailand-Kamboja yang telah menjadi perhatian ASEAN maupun Dewan Keamanan PBB.
“Terkait sengketa perbatasan Thailand-Kamboja, saya senang progress-nya baik. Beliau (Yingluck) akan berkunjung ke Kamboja tiga hari yang akan datang. Sengketa perbatasan dapat diselesaikan dengan baik. Indonesia sebagai Ketua ASEAN akan jadi bagian dalam proses itu,” papar Yudhoyono.
Pada kesempatan itu, Yudhoyono juga sekaligus menyampaikan udangan kepada PM Yingluck untuk menghadiri ASEAN Summit di Bali, November 2011 mendatang. ASEAN Summit rencananya juga akan dihadiri oleh Presiden AS Barack Obama.
“Thailand bisa berkontribusi menyukseskan ASEAN Summit. Saya harap Yingluck bisa berkontribusi. ASEAN dapat berperan dalam arsitektur regional. ASEAN juga bisa turut mengatasi masalah dunia. Saya tunggu kehadiran beliau pada ASEAN Summit,” kata Yudhoyono.
Momen Presiden Joko Widodo jadi Saksi Nikah Anak Wamenaker Afriansyah Noor
Presiden Joko Widodo bersama Yanda Zaihifni Ishak menghadiri acara pernikahan putri dari Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor.
