Tiga Bulan di Saudi, Presiden Yaman Pulang

Ali Abdullah Saleh
Sumber :
  • REUTERS/Khaled Abdullah/Files

VIVAnews - Presiden Yaman, Ali Abdullah Saleh, hari ini pulang ke Ibukota Sanaa. Ia kembali ke tanah air setelah dirawat selama tiga bulan di Arab Saudi akibat serangan roket di istana presiden Juni lalu.

Menurut stasiun berita BBC, 23 September 2011, Presiden Saleh menginjakkan kaki di Sanaa pada Jumat dini hari dengan pesawat pribadi. Tak ada keterangan lain yang diberikan terkait kedatangannya.

Menyambut kedatangannya, stasiun televisi Yaman menyiarkan berita ini dengan tayangan lama sang presiden yang diiringi lagu kebangsaan. Kedutaan Besar Yaman diĀ  Amerika Serikat pun membenarkan kabar kembalinya Presiden Saleh.

Di Sanaa, para demonstran anti pemerintah sedianya akan mengadakan pertemuan dengan pihak pro pemerintah usai Salat Jumat. "Kembalinya Presiden Saleh berarti akan ada lebih banyak perbedaan, eskalasi, dan konfrontasi. Keadaan kami sangat kritis sekarang," kata pemimpin kelompok pemberontak, Abdel-Hadi al-Azizi.

Bentrok yang meluas di Sanaa selama ini memang lebih banyak terjadi antara kedua kelompok. Dengan demikian, harapan adanya gencatan senjata supaya bisa terjadi pergantian pemerintahan pupus sudah.

Pada Selasa 20 September 2011 lalu sebenarnya pemerintah Yaman sudah sepakat untuk melakukan gencatan senjata setelah bernegosiasi dengan utusan Barat. Namun, beberapa jam kemudian, kesepakatan tersebut dilanggar.

Penting, 10 Tips Agar Jemaah Haji Tak Tersesat di Arab Saudi
Dua mahasiswa UMSU sabet juara 1 Sekaligus di ajang Pilmapres 2024.(dok UMSU)

Pilmapres 2024, Dua Mahasiswa UMSU Sabet Juara 1 Sekaligus

Dua mahasiswa UMSU berhasil menunjukkan prestasi terbaiknya, dengan menyabet juara 1 sekaligus pada dua gelar pada ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) 2024.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024