- Reuters/Flora Bagenal
VIVAnews - Seorang wanita usia lanjut warga negara Prancis diculik di Kenya saat tengah berlibur. Dia diduga dibawa ke Somalia oleh para penculiknya, setelah diketahui ada upaya penyelamatan korban.
Wanita yang tidak disebutkan namanya itu diculik dari peristirahatannya di Manda Island, Kenya, Sabtu 1 Oktober lalu. Dilansir dari kantor berita CNN, Minggu 2 Oktober 2011, Menteri Keamanan Kenya, George Saitoti, mengatakan bahwa penculiknya terdiri dari 10 pria bersenjata yang dicurigai sebagai anggota kelompok teroris Al-Shabaab.
Aparat keamanan berusaha mengejar para penculik dengan speedboat, namun pencarian urung dilanjutkan karena para penculik ternyata berbelok dan membawa korban ke daerah kekuasaan Al-Shabaab.
"Kami mengupayakan segala cara untuk menyelamatkan korban," kata Saitoti. Kepolisian Kenya yang melakukan pencarian mengatakan korban berusia 60 tahun dan tidak memiliki kondisi tubuh yang prima karena harus menggunakan kursi roda.
Menurut laman BBC, wanita ini dikenal baik di antara penduduk Manda karena memiliki rumah dan rutin datang ke pulau tersebut. "Ia sangat tertarik pada kultur Swahili dan pulau-pulau di negara ini," kata salah seorang kenalannya.
Penculikan terhadap turis Prancis ini adalah kasus penculikan kedua yang terjadi dekat area wisata Lamu selama sebulan terakhir. Akhir bulan lalu, seorang turis Inggris ditembak dan istrinya diculik oleh sekelompok pria bersenjata.
Akibat penculikan ini, Kedutaan Besar Prancis menghimbau warganya yang bepergian ke Lamu dan sekitarnya untuk sangat berhati-hati. Hingga kini, mereka masih bekerjasama dengan kepolisian kenya untuk menyelamatkan korban. (umi)
Blak-blakan, Ketum PSSI Erick Thohir Ungkap Pembicaraan dengan Emil Audero
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, blak-blakan soal pertemuan dengan kiper Inter Milan, Emil Audero. Akankah Emil akan jadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia terbaru.
