- REUTERS/Ali Ihsan Ozturk /Anadolu Agency
VIVAnews - Tim SAR berhasil menyelamatkan bayi, Azra, berusia dua minggu dari reruntuhan bangunan akibat gempa Turki yang berkekuatan 7.2 skala richter.
Tak hanya si bayi, tim SAR juga berhasil menyelamatkan ibu dan neneknya dari bawah reruntuhan apartemen tempat tinggal mereka. "Ini sebuah keajaiban," kata paman sang bayi, Senol Yigit, sebagaimana dilansir Reuters.
"Saya sangat senang. Apa yang bisa saya katakan? Kami telah menunggu selama dua hari. Kami telah kehilangan harapan saat melihat kondisi bangunan," tambah dia.
Setelah berhasil dievakuasi, ketiganya dilarikan ke rumah sakit. Kondisi bayi dalam keadaan bagus.
"Yang membuat mereka tetap hidup karena mereka berada di atas tempat tidur sofa. Sofa tempat tidur yang memiliki konstruksi cukup kuat," demikian pernyataan tim penyelamat sebagaimana dikutip Aljazeera.
Kini Azra, sang ibu Semiha Karaduman dan nenek Gulzade Karaduman dirawat di rumah sakit di Ankara. Gempa 7,2 skala Richter mengguncang Turki pada 23 Oktober 2011. Hingga saat ini, korban tewas tercatat 400 orang, beberapa masih dinyatakan hilang. Seribu lainnya luka-luka.