- REUTERS/Jason Reed/Files
VIVAnews - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Hilary Rodham Clinton, tengah berduka. Sang ibu, Dorothy Rodham, meninggal dunia dalam usia 92 tahun di Washington DC.
Seperti diberitakan CNN, Selasa 1 November 2011, Hilary Clinton langsung membatalkan jadwal lawatannya ke Inggris dan Turki setelah mendengar kabar ibunya jatuh sakit. Hingga akhir hayatnya, penyakit yang diderita mendiang tidak pernah dipublikasikan.
Dalam sebuah pernyataan, keluarga Clinton mengatakan Rodham meninggal lewat tengah malam pada 1 November waktu setempat. Wanita yang dikenal sangat tertutup dan jarang bicara pada media ini menghembuskan nafas terakhir dengan dikelilingi keluarganya.
Sebagaimana dikutip dari kantor berita BBC, Rodham pindah ke Washington untuk menemani putrinya pada 2006, dan menghabiskan hari-hari terakhirnya di rumah sakit George Washington University. Rencananya, upacara pemakaman Rodham akan diselenggarakan beberapa minggu lagi,
Menurut autobiografi Hilary Clinton, Rodham berusia delapan tahun ketika kedua orang tuanya bercerai pada 1927. Ia kemudian dikirim ke California untuk tinggal dengan orang tua ayahnya, namun malah ditelantarkan.
Akhirnya Rodham meninggalkan rumah pada usia 14 tahun untuk menjadi asisten rumah tangga, sebelum akhirnya bisa bertemu kembali dengan ibunya setelah lulus sekolah menengah.
Clinton sering menyebut ibunya sebagai sosok yang menginspirasinya untuk terus menuntut ilmu dan mengejar karir. Pihak keluarga menggambarkan Rodham sebagai sosok wanita khas Amerika yang tangguh, cerdas, humoris, luar biasa, dan penuh cinta.