Dubes AS: Proyek dari RI Bantu Amerika

Barack Obama hadiri kesepakatan antara Boeing dengan Lion Air
Sumber :
  • REUTERS/ Jason Reed

VIVAnews - Duta Besar AS untuk Indonesia, Scot Marciel, menyambut baik sejumlah proyek baru yang dijalin antara negaranya dengan Indonesia, baik antar pemerintah maupun sektor swasta. Proyek-proyek itu turut membantu penyediaan banyak lapangan kerja di AS.

Pekan lalu, disepakati proyek pembelian 230 unit pesawat komersial buatan perusahaan AS, Boeing, oleh maskapai asal Indonesia, Lion Air.

Menkes Ungkap Alasan Tingkat Stunting Indonesia Baru Turun 0,1 Persen

Selain itu, pemerintah Indonesia dan AS juga tengah membicarakan proyek pemutakhiran 24 unit pesawat bekas F-16 di Negeri Paman Sam 

Dalam bincang-bincang dengan jurnalis di Jakarta, 22 November 2011, Marciel secara diplomatis mengatakan bahwa proyek-proyek itu sebagai salah satu hasil dari upaya kedua pemerintah dalam promosi perdagangan dan investasi yang bisa menyerap banyak tenaga kerja di kedua negara.

"Presiden Barack Obama pekan lalu mengatakan bahwa proyek Boeing dan Lion Air ini bisa menghasilkan lebih dari 100.000 pekerjaan di AS untuk jangka panjang. Ya, itu proyek yang sangat besar," kata Marciel mengenai proyek swasta senilai lebih dari US$20 miliar tersebut.

"Selain itu muncul kemungkinan proyek pemutakhiran F-16 yang akan dihibahkan AS ke Indonesia juga akan menghasilkan lapangan kerja, walau jumlahnya saya tidak tahu persis," lanjut Marciel, yang juga mengingatkan bahwa ekspor Indonesia ke AS juga mencatat peningkatan yang mengagumkan dan ini tentu saja menciptakan banyak lapangan kerja di negeri ini.

"Kerjasama kedua negara yang menyerap banyak lapangan kerja tidak hanya satu dua saja, namun juga beberapa proyek. Menurut saya itu bagus sekali," kata Marciel. 

Dia pun setuju dengan anggapan bahwa Indonesia turut memberi peran bagi upaya pemerintah AS untuk mengatasi krisis ekonomi dengan menciptakan banyak lapangan kerja dari proyek-proyek kerjasama bilateral, baik di sektor swasta maupun pemerintah. "Tentu, kami saling membantu ekonomi satu sama lain," kata Marciel.

Menurut sejumlah media internasional, AS tengah dilanda krisis keuangan dan terancam kembali bermasalah dengan resesi ekonomi. Kantor berita Reuters mengungkapkan utang AS kini melebihi US$15 triliun dan tingkat pengangguran sekitar sembilan persen.

 KPU Minta MK Tolak Tudingan Suara Nasdem Berkurang dan Golkar Bertambah di Jabar 1
Ilustrasi wanita/skincare/kecantikan.

Bingung Pilih Skincare Lokal atau Luar? Begini Saran Dokter

Banyak orang yang makin sadar untuk merawat kulit terutama dengan penggunaan skincare. Tak heran, berbagai merek skincare bermunculan, mulai dari yang diimpor dari luar.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024