Diusir, Militer AS Hengkang dari Pakistan

Pangkalan udara AS di Shamsi diduduki militer Pakistan.
Sumber :
  • REUTERS/ISPR/Handout

VIVAnews - Puluhan tentara Amerika Serikat meninggalkan pangkalan militer di Pakistan pada Minggu, 11 Desember 2011. Hengkangnya mereka dari negara ini menyusul tewasnya 24 tentara Pakistan oleh NATO akhir bulan lalu.

Seperti diberitakan kantor berita CNN, 51 tentara AS telah meninggalkan pangkalan udara mereka di Shamsi, membawa serta seluruh perangkat militer, termasuk pesawat mata-mata nirawak. Menurut sumber yang tidak ingin disebutkan namanya, pangkalan ini sekarang telah diduduki oleh militer Pakistan.

Pengosongan pangkalan militer Shamsi dilakukan sesuai tenggat waktu yang diberikan oleh pemerintah Pakistan. Perintah pengosongan adalah salah satu bentuk protes pemerintahan Perdana Menteri Yousuf Raza Gilani terhadap terbunuhnya 24 tentara Pakistan di perbatasan.

Baik NATO maupun pemerintah AS mengaku peristiwa tersebut tidak disengaja. Pemerintahan AS menolak meminta maaf dan Presiden Barack Obama hanya mengucapkan duka cita dan penyesalahnnya atas insiden tersebut.

Pangkalan udara Shamsi yang dibangun pada 1992 oleh pemimpin Uni Emirat Arab, Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan, adalah salah satu dari dua basis militer AS di Pakistan. Pangkalan ini bertugas mendukung misi NATO di kawasan.

Pangkalan AS di Shamsi diyakini merupakan markas pasukan udara AS untuk menggempur Taliban dan al-Qaeda di wilayah barat laut Pakistan yang berbatasan dengan Afganistan.

Selain mengusir AS di Shamsi, Pakistan menyatakan akan tetap memblokir akses NATO ke Afganistan untuk beberapa minggu lagi. Jalur darat di terusan Khyber ini adalah jalan utama dari Pakistan menuju Afganistan. Akibat blokade, ratusan truk logistik dari NATO untuk tentara mereka di Afganistan menumpuk, menunggu perbatasan dibuka. (umi)

Viral Aksi Emak-emak di Makassar Mengamuk Sambil Ancam Pakai Parang Penagih Utangnya
Song Hye Kyo dan Gong Yoo

Gong Yoo dan Song Hye Kyo Bakal Main Drama Sejarah Bareng

Penggemar drama Korea bersiaplah untuk menyambut kehadiran dua bintang top dalam sebuah kisah sejarah yang menggugah. Gong Yoo dan Song Hye Kyo, dua nama besar di Korea.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024