Hosni Mubarak Terancam Hukuman Mati

Mantan Presiden Mesir, Hosni Mubarak.
Sumber :
  • REUTERS/Egypt TV via Reuters TV

VIVAnews - Jaksa penuntut di Mesir secara resmi mengajukan hukuman mati untuk Mantan Presiden Hosni Mubarak dan kroni-kroninya pada sesi pengadilan Kamis, 5 Januari 2012. Hukuman ini dijatuhkan atas peran Mubarak dalam tewasnya ratusan demonstran tahun lalu.

Hal ini disampaikan oleh pengacara sipil yang mewakili para keluarga korban, Khaled Abu Bakr, dilansir dari CNN. Pengajuan hukuman mati oleh jaksa ini disampaikan pada hari ketiga pengadilan di Kairo.

Menurut Abu Bakr, jaksa penuntut mengajukan hukuman gantung untuk Mubarak, mantan Menteri Dalam Negeri Habib El Adly dan empat ajudannya. Sementara untuk dua ajudan lainnya, jaksa menginginkan hukuman penjara maksimal.

Para pengacara keluarga korban, termasuk Abu Bakr, sangsi pengadilan akan mengajukan tuntutan jaksa. Menurutnya, Mubarak kemungkinan hanya akan mendapatkan hukuman penjara.

Hal ini dikarenakan sulitnya tim penyidik membuktikan bahwa presiden memerintahkan pembunuhan para demonstran. Abu Bakr berharap vonis atas Mubarak dapat segera dijatuhkan sebelum tanggal 25 Januari, bertepatan dengan satu tahun dimulainya pergolakan di Mesir.

Pengadilan akan dilanjutkan Senin pekan depan dengan agenda penyerahan bukti-bukti memberatkan pelaku oleh pengacara. Dua putra Mubarak, Gaman dan Alaa, juga didakwa atas kasus yang sama. Baik Mubarak dan kedua putranya mengaku tidak bersalah.

Dalam demonstrasi menuntut Mubarak turun awal tahun lalu, sebanyak 225 demonstran tewas dan lebih dari 1.300 terluka. Amnesti Internasional bahkan memperkirakan korban tewas mencapai 840 orang, dan 6.000 yang terluka.

Megawati Resmi Perpanjang Kontrak dengan Red Sparks, Ternyata Segini Kenaikan Gajinya di Musim Depan
Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Agus Pramusinto (Kanan)

Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda, KASN Klaim Sistem Rekrutmen Sudah Transparan

Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) mengatakan sistem rekrutmen Calon ASN transparan dan kompetitif sebab menggunakan Computer Assisted Test (CAT).

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024