- energia.gr
VIVAnews - Iran melakukan proyek pengayaan uranium di bawah tanah. Sebuah bunker dibangun di Fordow atau 30 kilometer dari Kota Qom.
Lokasi ini dijaga ketat oleh pasukan revolusioner dilengkapi dengan baterai rudal pertahanan. Penjagaan dengan perlengkapan rudal ini tampaknya untuk melindungi aktivitas di dalam bunker dari kemungkinan serangan udara musuh.
Di lokasi ini, Iran menjalankan program pengayaan uranium hingga 20 persen. Sebelumnya, proyek-proyek pengayaan uranium Iran maksimal hanya 3,5 persen. Kontan saja aktivitas ini mendapat kutukan dari negara-negara Barat yang dikomando Amerika Serikat. Mereka khawatir Iran akan mengembangkan senjata nuklir.
Selain mengembangkan pengayaan uranium, Iran juga menyatakan berhasil memproduksi pipa bahan bakar nuklir secara mandiri. Produksi dimulai pada akhir Desember 2012.
Iran menjelaskan bahan bakar nuklir ini akan digunakan untuk kepentingan damai. Seperti energi radio isotop untuk tujuan medis seperti mengobati kanker.
Lihat lokasi pengayaan uranium bawah tanah Iran di tautan ini. (art)
UEA dan Indonesia Kolaborasi Kembangkan Pencak Silat dan Bulutangkis
Pemerintah Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA) berkolaborasi untuk mengembangkan olahraga, khususnya pencak silat dan badminton atau bulutangkis.
